JABAR EKSPRES – BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) menyatakan perkiraan potensi cuaca ekstrem di Provinsi Sulawesi Utara akan bertahan hingga Senin, 1 Mei 2023.
“BMKG mengeluarkan peringatan dini mengenai cuaca ekstrem di beberapa wilayah Kabupaten dan Kota di Sulawesi Utara,” tutur Koordinator Bidang Observasi dan Informasi Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado, Ben A Molle, di Manado, Jumat (28/4).
Ben A Molle mengharapkan warga tetap waspada atas potensi curah hujan tinggi dengan petir dan angin kencang. Sementara itu, pihak BMKG sendiri terus menyebarluaskan informasi terkini mengenai peringatan dini cuaca ekstrem kepada masyarakat dan pihak berwenang.
“Mari kita tetap waspada potensi ancaman longsor, banjir, maupun pohon tumbang,” ujarnya.
Pada tanggal 29 April, BMKG telah memperkirakan cuaca ekstrem yang akan melanda wilayah Kota Manado, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, dan Kabupaten Bolaang Mongondow.
Pada hari berikutnya, dia menambahkan informasi mengenai kondisi cuaca yang serupa juga diprediksi akan terjadi di wilayah sebelumnya, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Tenggara, dan Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.
Peluang cuaca ekstrem untuk hari Senin, 1 Mei 2023, diprediksi akan melewati Kota Manado, Kabupaten Minahasa, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, dan Kabupaten Minahasa Tenggara.
Prediksi cuaca ekstrim ini berlanjut hingga ke wilayah-wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow lainnya terutama di wilayah Utara, Selatan, dan Timur.
