JABAR EKSPRES – Liburan lebaran Idul FItri sudah usai, kini saatnya kembali bekerja dan beraktifitas normal. Namun tidak sedikit yang lantas mengalami kecemasan atau bermasalah dengan mentalnya, hal ini disebut dengan post Holiday Blues.
Kecemasan berlebihan karena harus mengakhiri masa liburan dan memulai kembali rutinitas yang membosankan, tidak jarang terjadi pada seseorang.
Kondisi tersebut merupakan sindrom atau salah satu gejala dari gangguan mental yang disebut Post Holiday Blues.
Yakni kondisi dimana otak masih belum menerima kehilangan hal-hal yang menyenangkan selama liburan.
Hal ini karena otak manusia secara otomatis akan merekam hal-hal yang menyenangkan selama liburan dan merangsang otak untuk beristirahat.
Kamu bisa mengetahui apakah mengalami gejala Hloiday Blues dengan tanda-tanda yang muncul, seperti mengalami sakit kepala, kesulitan tidur di malam hari alias insomnia, gelisah, hingga penambahan atau penurunan berat badan secara drastis dalam waktu singkat.
Gejalanya memang mirip dengan depresi pada umumnya, hanya penyebabnya saja yanng berbeda.
Untuk beberapa orang Holiday Blues ini cukup mengganggu aktifitasnya hingga sampai harus menemui seorang therapis, namun sebagian orang bisa mengatasinya karena gangguan ini bersifat sementara, yakni hanya selama satu minggu pertama diawal masuk kerja.
Untuk kamu yang merasakan tanda-tanda gejala Holiday Blues, seperti dibawah ini:
1. Perasaan lelah.
2. Tidur jauh lebih lama atau lebih sedikit dari biasanya.
3. Kehilangan minat untuk melakukan aktivitas yang biasanya disukai.
4. Kehilangan minat untuk melakukan aktivitas normal.
5. Sulit membuat keputusan.
6. Sulit berkonsentrasi.
7. Menjauh dari teman dan keluarga.
8. Merasa kesepian.
9. Merasa kesal atau marah.
Kamu bisa menggunakan cara dibawah ini untuk mengatasinya secara perlahan:
1. Cukup Istirahat
Pastikan kamu memiliki cukup waktu untuk beristirahat. Serta sempatkan waktu untuk bersantai di rumah setelah berlibur. Ada beberapa cara yang bisa dilakukan mulai dari membaca buku, mendengarkan musik, ataupun menonton film.
2. Latihan Pernapasan
Latihan pernafasan ternyata juga sangat efektf untuk memberikan rasa rileks dalam diri kamu.
Latihan ini bisa dimanfaatkan untuk membuat tubuh lebih tenang dan menghindari depresi. Caranya dengan mulai menarik napas dalam-dalam dengan pernapasan perut, kemudian lepaskan napas panjang.