“Gaji di bawah UMK, itu pun saya sisipkan untuk mudik setiap bulannya eh, ternyata masih tidak cukup,” akunya.
Sementara itu, sejumlah penumpang lainnya mengaku lebih memilih beli tiket Bus untuk mudik karena faktor kemudahan dan kebiasaan. Nirmala Dewi misalnya, ia terpaksa beli tiket Bus karena sulit mendapatkan harga tiket Kereta Api sesuai jadwal yang diinginkan.
Sebagai pekerja di Bandung, ia ingin mudik ke kampung halaman di daerah Ngawi Jawa Timur pada tanggal 18. Maklum ia sudah lama tidak mudik karena kondisi pandemi Covid-19.
Tetapi jadwal libur di tempat kerjanya belum bisa dipastikan jauh hari ketika jadwal pembelian tiket kereta api dibuka. “Pas tau jadwal libur, cek aplikasi pembelian tiket habis. Jadi terpaksa beli tiket Bus,” cetusnya.
Masih senada, penumpang lain Joko Budiman mengaku juga terpaksa untuk beli harga tiket bus yang sudah mulai naik. Alasannya karena jadwal libur tempat kerjanya belum bisa dipastikan jauh-jauh hari.
“Mau bagaimana lagi. Sudah kangen keluarga di kampung. Jadi ya terpaksa beli harga tiket bus meski naik,” ucap pria yang hendak mudik ke Malang itu. (mg3)