JABAR EKSPRES – Cek fakta mengenai Mark Zuckerberg, CEO Meta yang sempat diisukan benci Indonesia lantaran fotonya kerap dijadikan lelucon di media sosial atau medsos.
Berdasarkan pantauan di sejumlah platform media sosial, tak sedikit foto Mark Zuckerberg yang kerap dijadikan lelucon, hal ini memerlukan cek fakta untuk mendapatkan informasi kebenarannya.
Tak hanya foto yang dijadikan lelucon di media sosial, ada pula video dan rekaman audio yang dibuat mirip seolah itu benar-benar Mark Zuckerberg.
BACA JUGA: Cek Fakta: Oralit Dapat Cegah Haus saat Puasa? Begini Kata Dokter
Bahkan tak sedikit netizen yang memberikan reaksi terhadap unggahan foto lelucon Mark Zuckerberg tersebut hingga dibagikan kembali oleh sejumlah akun.
Pada 14 Maret 2023 lalu, sang CEO Meta itu terlihat membagikan sebuah unggahan di Twitter yang dibagikan kembali ke Facebook.
Unggahan tersebut menghebohkan netizen Indonesia, pasalnya menuliskan narasi soal Mark Zuckerberg yang benci Indonesia buntut dari foto dirinya yang kerap dijadikan sebagai lelucon di media sosial.
BACA JUGA: Cek Fakta: PLN Bagikan Token Listrik Gratis Via Aplikasi? Begini Faktanya
Unggahan tersebut diketahui ditulis dengan bahasa Inggris, yang jika diterjemahkan artinya adalah sebagai berikut.
“Aku benci Indonesia karena fotoku dibuat bahan bercandaan,” tulis Mark Zuckerberg dari akun Facebook dari akun Twitter yang dibagikan kembali melalui sejumlah platform media sosial termasuk Facebook.
Unggahan tersebut terpantau sudah mendapatkan rekasi sekira 46.319 dan 17.211 komentar dari pengguna Facebook.
BACA JUGA: Facebook META PHK 11 Ribu Karyawan Karena Alasan Ini, Mark Zuckerberg Mengaku Bersalah
Selanjutnya, pada 26 maret 2023 lalu, warga Twiiter mempertanyakan kebenaran soal unggahan Mark Zuckerberg tersebut.
Dikutip JabarEkspres.com dari Antara pada Rabu, 29 Maret 2023, tangkapan layar narasi yang menyebutkan bahwa Mark Zuckerberg benci Indonesia gegara foto dirinya kerap dijadikan lelucon adalah tidak benar atau hoaks.
Berdasarkan pantauan, unggahan yang mengatasnamakan bos Meta tersbeut telah dimanipulasi.
Pada 14 Maret 2023 lalu, unggahan sebenarnya telah diubah atau diedit sehingga, seolah-lah Mark Zuckerberg menuliskan bahwa dirinya tidak terima fotonya dijadikan lelucon di media sosial hingga benci terhadap Indonesia.
