Band Radja Kecewa, Pelaku Ancaman Pembunuhan Terhadapnya di Malaysia, Dilepas Karena Mampu Bayar Jaminan

JABAREKSPRES – Geger kasus band asal Indonesia Radja yang mendapat perlakukan buruk di Malaysia terus jadi perbincangan panas di media.

Band Radja yang baru saja selesai konser di Johor Malaysia pada 11 maret 2023 lalu, mengaku mendapatkan perlakukan tidak menyenangkan dari beberapa oknum yang mengaku sebagai penyelenggara acara.

Seperti cerita sang Vokalis Ian Kasela di akun instagramnya @iankaselaradja. Dia menjelaskan, seusai tampil, Band Radja beberapa orang membawa mereka  ke ruang tunggu belakang panggung. Mereka berada di lokasi tersebut untuk acara selanjutnya, yakni meet and greed dengan petinggi dari kementrian dan kedutaan.

Setelah lebih dari 30 menit menunggu, tiba-tiba datang 15 orang berbadan tegap seperti Body guard dan dua orang dari penyelenggara acara yang langsung mengunci pintu dan menendang meja.

Mereka langsung marah-marah , memaki bahkan membentak-bentak hingga melakukan ancaman pembunuhan terhadap grup mereka.

Ian menambahkan, dia sama sekali tidak menyangka akan mendapatkan perlakukan kasar tersebut, kedatangan mereka ke Malaysia karena mendapat undangan oleh lembaga pemerintahan Johor untuk menghibur masyarakat Malaysia.

Akibat kejadian tersebut, Ian langsung melaporkan hal tersebut ke kepolisian setempat dan menunjukkan surat laporan tersebut ke media sosialnya.

Kabar tersebut langsung viral hingga ke tanah air, dan mendapat banyak komentar dukungan kepada Band Radja. Bahkan di kolom komentar, banyak penggemar Radja di Malaysia yang menyaksikan konser mereka sangat menyesalkan kejadian tersebut.

Ian Kasela Kacewa

Tak berselang lama setelah kejadian tersebut viral, Kepolisan Malaysia  menangkap dua orang menjadi  pelaku penyekapan dan ancama pembunuhan terhadap band Radja. Mereka adalah Muren dan Reezan.

Namun tak lama, setelah kepolisian sempat menahan  dan memintai keterangan, keduanya  malah sudah dilepaskan karena mampu membayar jaminan. Hal ini tentu sangat mengecewakan bagi pihak Band Radja.

Ian menuliskan kekecewaannya tersebut di media sosial bahkan sampai mention langsung ke Presiden Jokowi.

“Lalu bagaimana selanjutnya, apa ada jaminan bhw pelaku tidak akan mengambil tindakan lain lagi yang bisa mengakibatkan hal’ yang tdk di inginkan kembali???” Tulisnya dalam salah satu postingannya di Instagram 13 Maret 2023.

Tinggalkan Balasan