JABAR EKSPRES, BANDUNG – Sebanyak 16.194 jemaah haji yang masuk dalam kategori lanjut usia (lansia) mendapat pendampingan khusus dari Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat (Kemenag Jabar).
Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Jabar, Boy Hari Novian mengungkapkan, para lansia ini nantinya akan mendapatkan pendamping khusus pada saat melaksanakan ibadah haji. Mereka rata-rata berusia di atas 60 tahun.
BACA JUGA : Jangan Klik! Ini Bukan Pinjol Legal Bunga Rendah!
“Nah dengan tagline kami yang sekarang ini yaitu ramah lansia, jadi memang ada perlakuan khusus untuk para jamaah lansia ini,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (8/3).
Selain itu, Boy menyebutkan, ada 8 petugas di setiap kloter jemaah haji yang nantinya akan ditugaskan untuk melakukan pendampingan kepada para lansia.
“Jadi itu nanti ada petugasnya, karena kita di petugas kloter itu sekitar 8 orang (per kloter haji). Seperti satu ketua kloter, satu pembimbing ibadah, 3 petugas kesehatan plus dari haji daerah ditambah dengan pelayanan umum satu, petugas kesehatan satu, dan pembimbing ibadah satu. Jadi nanti ada 8 petugas yang akan mendampingi para calon jamaah haji lansia ini,” ungkapnya.
Boy berharap keberangkatan jemaah haji tahun 2023 ini khususnya di Jawa Barat dapat berjalan lancar.
“Insyallah ini akan berjalan dengan baik, karena kami sudah mempersiapkan para petugas yang memang untuk menghadapi lansia,” imbuhnya.
Sebelumnya, Kementerian Agama (Kemenag) telah memutuskan melalui Surat Keputusan Menteri Agama (KMA) No 189 tahun 2023 tentang Kuota Haji Indonesia tahun 1444 H/2023 M, yakni sebesar 221.000 jemaah.
Untuk Jabar, Boy mengatakan bahwa kuota haji yang akan berangkat di tahun 2023, sebanyak 38.374 jamaah.
“Untuk Jabar sudah keluar (kuota haji 2023) secara keseluruhan itu jumlahnya 38.374 (jemaah),” katanya. (san)