JABAREKSPRES – Kasus penganiayaan dengan korban David Latumahina, yang dilakukan oleh Mario Dandy Satrio pada Senin (20/2) malam terus menjadi bahan perbincangan publik. Termasuk sosok ayah David, Jonathan Latumahina yang juga membuat banyak orang penasaran.
Orang tak akan menyangka, jika melihat sosoknya yang bertato pasti orang akan memandang negatif, padahal Pria berdarah Maluku ini sangat agamis.
Dia bahkan dikenal sangat dekat dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan aktif dalam mengadakan berbagai pengajian.
Jonathan Latumahina merupakan salah satu petinggi Pengurus Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Ansor di bawah naungan Nahdlatul Ulama (NU).
Dibanyak media juga diberitakan bahwa posisi Jonathan cukup vital di bagian tim cyber GP ANsor.
Ayah David ini juga dikenal sebagai aktivis dakwah, dibanyak unggahannya dia memperlihatkan keterlibatannya dalam kegiatan keagamaan yang diselenggarakannya.
Memang beluk diketahui secara pasti bisnis yang dijalankan, serta berapa besar harta kekayaan yang dimiliki oleh Jonathan Latumahina.
Namun sosok Jonathan dikenal sebagai pria kaya, terpandang, serta banyak dikagumi orang.
Banyak pula yang mengenalnya aktif di beberapa media sosial dan kerap membagikan kegiatan GP Ansor.
Dari akun media sosialnya yakni Twitter dengan nama @seekixsuck dan TikTok @qirmr.25 diketahui Jonathan telah menolak biaya pengobatan David yang ditawarkan ayah Mario Dandy.
Jonathan bahkan menyebut bahwa dirinya tidak butuh bantuan dari keluarga Pelaku, dan menegaskan untuk menyelesaikan eprmasalahan tersebut ke Pengadilan saja.
Selain itu, di akun Twitternya, jonathan juga mengunggah capture chat terakhirnya dengan David, Sebelum kejadian dianiaya Mario Dandy hingga koma.
Chat terakhir Jonathan dengan David menanyakan tentang keberadaan anaknya dengan menggunakan bahasa jawa, dan David juga menjawabnya dengan bahasa Jawa bahwa dirinya berada di Cipulir untuk membersihkan kotoran (kucing).
Keterangan difoto tersebut, Jonathan menuliskan untuk mengajak david yang sudah lima hari Koma untuk bangun karena sudah lima hari tidak ada yang membersihkan kotoran kucing.
Unggahan tersebut langsung mendapat banyak komentar yang berisi kiriman doa dan dukungan kepada David dan sang ayah.