JABAREKSPRES.COM – Program Srikandi PLN merupakan program dari PT PLN (Persero) berfokus pada pemberdayaan wanita.
Sebelumnya, Kementrian BUMN sudah menggagas Srikandi Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Kehadiran program tersebut sebagai bentuk apresiasi atas keberadaan wanita yang berkarier di BUMN.
Direktur Keuangan PLN dan Ketua Umum Srikandi PLN, Sinthya Roesly, mengatakan hadirnya wanita kinerja pada perusahaan sebagai katalis.
“Perusahaan BUMN, khususnya PLN, banyak laki-laki mendominasi,” ujarnya saat acara sharing session di Kantor Induk PLN, Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimatan Tengah pada Jumat (3/2).
“Namun, Srikandi PLN tetap mendapatkan hak yang sama. Sehingga lebih produktif untuk multi-peran dalam karier, keluarga, dan sosial,” lanjutnya.
Roesly juga mengimbau pada Srikandi PLN untuk terus menorehkan prestasi.
BACA JUGA : Alokasi Dana Rp571 Miliar Untuk Perbaikan Jalan Kabupaten Bekasi
“Kami berusaha membangun pemberdayaan perempuan, khususnya di PLN untuk berprestasi,” ujarnya.
“Srikandi PLN sebaiknya menunjukkan karakter anggun, cerdas, tangguh, dan produktif,” lanjut Roesly.
“Hal tersebut merupakan representasi karakter srikandi dalam perusahaan PLN sebagai perusahaan profesional,” tandasnya.
BACA JUGA : Jalan Bypass Balige Resmi Beroperasi, Hemat Waktu 15 Menit
Aksi sosial juga dilakukan oleh rombongan Srikandi PLN.
Srikandi PLN sudah melakukan berbagai aksi sosial. Salah satunya, mendatangani mitra binaan PLN di kawasan wisata Kampung Purun.
Kawasan wisata Kampung Purun terletak di Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru.
Dalam aksi tersebut, Srikandi PLN menyerahkan bantuan untuk meningkatkan kualitas perajin di Kampung Purun.
Bantuan berupa pelatihan serta pengarahan pengembangan usaha.
Berbagai kegiatan Srikandi PLN merupakan wujud memberdayakan perempuan (women empowerment) internal dan lingkungan sosial masyarakat.