5. Pada akhirnya, sesuai pertimbangan masing-masing
Dari kedua penjelasan tersebut, masing-masing memiliki dasar baik dari Al-Quran maupun dari hadis Nabi SAW. Disebutkan pula bahwa perbedaan ini sebaiknya tidak dijadikan konflik dan sumber perpecahan.
Jika meyakini bahwa mengucapkan selamat Natal adalah sebuah tindakan yang haram, maka tak apa. Sedangkan jika meyakini bahwa mengucapkan selamat Natal bukanlah meyakini agamanya, melainkan hanya berbuat baik pada sesama, maka itu juga tidak apa.