Jabarekspres.com – Korban terdampak gempa Cianjur, Jawa Barat masih membutuhkan bantuan baik berupa kebutuhan sehari-hari, maupun pemulihan mental akibat trauma.
Oleh sebab itu, Polresta Bandung kembali berikan bantuan trauma healing guna memulihkan mental anak-anak pasca gempa.
Kapolresta Bandung, Kombes Pol Kusworo Wibowo menyampaikan, trauma healing dilakukan oleh jajaran Polwan dan anggota Dalmas Polresta Bandung.
”Trauma healing yang dilakukan tersebut berupa hiburan kepada anak-anak korban bencana alam gempa bumi di Cianjur,” kata Kusworo, Minggu (18/12).
Dia menerangkan, bentuk trauma healing yang dilakukan khususnya untuk anak-anak itu, berupa hiburan agar rasa trauma pasca musibah bisa terlupakan.
”Kami hibur dengan bernyanyi bersama, mewarnai dan pemberian hadiah berupa snack, susu serta mainan,” terangnya.
Dijelaskannya, personil Polresta Bandung yang diterjunkan untuk trauma healing anak-anak korban longsor, akan menetap selama lima hari.
”Personel kami akan berada di Cianjur, mulai dari tanggal 16 sampai 19 Desember 2022 di sana,” jelas Kusworo.
”Selama lima hari, Polwan dan anggota Dalmas Polresta Bandung melaksanakan trauma healing di lokasi yang berbeda,” lanjutnya.
Kusworo berujar, selain lokasi yang sudah ditentukan untuk trauma healing, pihaknya juga memberikan bantuan sosial berupa paket sembako, pakian layak pakai dan keperluan anak atau bayi.
”Ya tentunya trauma healing ini agar anak-anak kembali ceria dan melupakan ingatannya atas musibah gempa bumi,” ujarnya.
Kusworo berharap, dengan menghibur anak-anak korban gempa di Cianjur, mampu memberikan manfaat dan memulihkan mental mereka.
”Kami berharap dengan trauma healing, bisa bermanfaat dan memulihkan mental anak-anak terhadap kejadian beberapa waktu lalu,” pungkasnya. (bas)