Politisi PPP itu menuturkan, sejatinya pihaknya mendukung bertambahnya sejumlah tempat usaha baru yang hadir di wilayah Kota Bogor.
Dengan begitu jelas berdampak terhadap PAD dan menekan angka pengangguran, terlebih saat ini kota Bogor masuk tiga besar se-Jawa Barat untuk urusan penganggurannya.
“Kita dari dewan dan pemkot, tentu tidak ingin mempersulit investasi yang masuk. Hanya saja, pengusaha harus ikut aturan main yang ada. Jangan karena merasa memiliki beking kuat, pengusaha tersebut jadi seenaknya. Dan jangan ragu juga kepada investor jika merasa dipersulit, untuk melaporkannya,” pungkasnya. (yud/yan).