Sirkuit Grage City Mall Cirebon, Kota Cirebon pada Sabtu (5/11)
“Kami sudah ada ide-ide baru, yang pasti kita tunggu saja di tahun depan. Tahun depan yang pasti obstacle tidak sama seperti ini. Mungkin ada sekitar dua sampai tingga obstacle yang bakal diubah,” paparnya.
Kompetisi seperti Remote Control (RC) Competition, Art Mural Competition, BMX dan Skate Board Community menjadi daya tarik tersendiri baik dari peserta maupun penonton.
Tak ketinggalan, band-band ternama juga turut dihadirkan di Superchallenge Monster Road seperti Tuan Muda dan guest star Endank Soekamti.
Bersamaan, Perwakilan Superchallenges, Nathaniel mengungkapkan, sejak seri pertama, kurang lebih tercatat pagelaran Monster Road sudah menarik puluhan ribu penonton.
“Mungkin jumlah penonton sudah kurang lebih 30 ribuan. Harapan kita untuk di seri berikutnya, lebih tinggi lagi,” harapnya.
Dia menuturkan, monster road tahun ini mengajak kolaborasi dari para pemenang kompetisi Superchallenges sebelumnya. Diantaranya seperti melibatkan para mural artists dan musisi-musisi lain.
“Melibatkan semua yang pernah kami kerjakan sehingga menjadi ekosistem. Bahwa suatu yang kita kerjakan ini bisa saling terkait, dan menjadi hiburan bagi para penonton,” jelasnya.
Perwakilan Superchallenges, Aji menambahkan, perihal talent musisi, dari mulai event di Tasikmalaya mereka mengajak The Panturas. Sementara untuk di Kota Cirebon ini, pihaknya mengundang Tuan Muda dan Endank Soekamti.
“Kalau kami lihat, antusias penonton dan penikmat musik di sini. Kebanyakan lebih suka performance dari band, sehingga kami coba putuskan balikkin lagi ke band,” tambahnya.
“Karena kami lihat di monster road pertama, 2018, dengan didukung performance band itu cukup oke untuk menarik pecinta musik. Jadi tahun ini kami mencoba lagi hal itu,” tandas Aji.