JABAR EKSPRES – Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu 30 September 2022 meninggalkan duka mendalam bagi insan pecinta sepak bola dunia. Berbagai video kejadian peristiwa kerusuhan yang diunggah beberapa saksi mata di Stadion Kanjuruhan pun viral di media sosial. Nama Kelpin sebagai salah satu saksi mata Tragedi Kanjuruhan ramai diperbincangkan setelah kabar dirinya diculik saat akan diundang ke Mata Najwa untuk memberi kesaksian.
Baru-baru ini, beredar kabar jika salah satu saksi tragedi Kanjuruhan telah diculik seorang intel dari oknum aparat sebelum mendatangi program acara Mata Najwa untuk memberi kesaksian.
Kabar itu ramai di media sosial Twitter setelah akun @martaaning mengunggah ulang tangkapan layar berisi informasi jika salah satu saksi mata tragedi Kanjuruhan bernama Kelpin diculik intel dari oknum aparat di Stasiun kereta sebelum tiba di acara Mata Najwa.
Kabar bahwa Kelpin telah diculik beredar setelah video yang diunggah akun Tiktok miliknya bernama @kelpinbotem yang memperlihatkan pintu tribun yang terkunci dari luar saat aparat kepolisian melemparkan gas air mata ke arah penonton di tribun.
Tau video yg tak share kemaren kan? Video
tiktok kelpinbotem yg nunjukin kalo pintu dikunci
dari luar saat gas air mata mengepul di tribun.
Kelpin diundang mata najwa ke jakarta untuk
memberikan kesaksian dan harusnya berangkat
siang ini. Tapi naas waktu di stasiun dia DICULIK
intel dari oknum aparat dan akhirnya GAGAL
berangkat. Banyak saksi nya orang di stasiun.
Mohon doa nya semua agar kelpin selamat A
Fyi akun kelpin sudah tidak dapat ditemukan
tapi vt nya banyak di repost orang di tiktok !!
Kalo ga salah kok main culik culikan segala si
pak?!?!
#SaveKelpin
#AparatKeparat
Jelas tulisan pada gambar tersebut.
Hingga saat ini belum jelas di mana kebedaaan pria bernama Kelpin yang diduga diculik seorang intel dari oknum aparat setelah ia mengunggah video detik-detik Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang yang sebagian besar adalah Aremania.
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang yang terjadi pada Sabtu 30 Oktober 2022 meninggalkan duka mendalam bagi insan pecinta sepak bola dunia.