JabarEkspres.com, BANDUNG – Harapan Persib Bandung untuk menerima dukungan penuh dari suporter (Bobotoh), tampaknya tidak jadi terwujud.
Lantaran, organisasi Bobotoh Viking Persib Club (VPC) mengurungkan bertandang ke Malang.
Lantas dalam pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia 2022/2023, laga Persib Bandung melawan Arema FC, pada Minggu, 11 September 2022, di Stadion Kanjuruhan Malang, diperkirakan sepi dari Bobotoh.
Humas sekaligus juru bicara VPC, Hendri Darmawan menyampaikan, keputusan tersebut berdasarkan hasil rapat koordinasi bersama panitia pelaksana, suporter, dan kepolisian di kandang Arema FC itu.
Menurutnya, ada perbedaan antara kuota yang semula beredar di media sosial, yakni dua ribu tiket bagi penonton tamu atau sesuai regulasi lima persen.
Pada akhirnya Bobotoh hanya mendapatkan kuota sebanyak lima ratus tiket. Hal itu pula yang dijadikan pertimbangan oleh pihaknya untuk tidak menonton langsung ke stadion.
“Secara resmi (kami) tidak berangkat mendukung langsung match Persib melawan tuan rumah Arema, pada 11 September 2022, di Stadion Kanjuruhan, Kab Malang,” tulis Hendri ketika dihubungi Jabar Ekspres, Jumat, 9 September 2022.
“Melihat antusiasme dan animo yang tidak sebanding dengan kuota yang diberikan. Didasari banyak pertimbangan dan masukan dari Distrik,” imbuhnya.
Kendati demikian, pihaknya tetap mengapresiasi upaya dari panpel Arema FC. Termasuk para suporter Singo Edan, yakni Aremania.
Bobotoh mendapatkan respon positif saat berada di Malang saat pihaknya melakukan rapat koordinasi bersama.
“Menyambut perwakilan kami di Malang dengan ramah. Semoga suatu hari nanti, suasana seperti itu terjadi juga di tribun stadion baik di Bandung atau pun di Malang,” ujarnya.
Hendi menambahkan, melihat momen tersebut, perdamaian antara kedua pihak jadi bukan hal yang tidak mungkin bisa terealisasikan.
“Kami percaya, sepakbola adalah untuk menyatukan. Semoga kelak kita semua bisa bersatu karena sepakbola,” pungkasnya.*** (zar)
