JabarEkspres.com, BANDUNG – Di samping kecewa yang tak terelakkan oleh para pemain dan Bobotoh, jajaran manajemen PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) pun turut tidak puas atas performa Pangeran Biru.
Hal tersebut diutarakan Direktur PT PBB, Teddy Tjahjono di Graha Persib, pada Selasa (30/8) siang. Kendati begitu, menanggapi kekalahan Si Maung Bandung, dirinya masih bisa mentoleransi hasil buruk Persib.
“Hasil yang tidak kami harapkan. Kami sangat kecewa,” ungkap Teddy.
Namun menurutnya, pihaknya paham akan suatu proses. Terlebih pelatih anyar Persib, Luis Milla baru satu kali memimpin latihan. Itu pun memberi latihan dalam sesi fisio training.
“Pasti perlu waktu lebih mengenal pemain, adaptasi kemudian memberikan porsi pelatihan sesuai skema yang Luis Mila mau,” imbuhnya.
Dia menambahkan, pada akhirnya hasil bakal terlihat seiring waktu berjalan.
“Sudah pasti perlu waktu, ini adalah suatu proses (yang) kami lakukan,” tambahnya.
“Baru melatih satu kemudian langsung berlatih melawan PSM Makassar. Hasil sangat mengecewakan, tapi kita harus pahami, Luis Mila peru waktu untuk melakukan pembenahan atas tim,” lanjut Teddy.
Saat ini, Teddy mengharapkan supaya proses tersebut berjalan baik. Jajarannya dan skuad Persib bakal bekerja keras dan sama-sama meningkatkan hasil yang baik.
“Dengan skuad yang ada. Seiring berjalan waktu (pasti) bisa bangkit,” pungkasnya.
Dalam pertandingan terakhir, Persib kembali mengalami kekalahan saat melawan PSM Makassar.
Di kandangnya, tim berjuluk Juku Eja itu benar-benar mengubur Pangeran Biru dengan skor 5-1.
Marc Klok dan kawan-kawan seakan kehilangan arah saat bertandang ke Makassar. Kalah tak berdaya. Makin terpuruk.
Tren kekalahan terus berlanjut dialami oleh Maung Bandung. Hal tersebut tentu tak mencerminkan tim yang sedari awal memasang target juara.
Anak-anak asuh Luis Milla itu kini masih tertahan di papan tengah menjorok ke bawah. Tim berkelas dengan pemain berkualitas itu bahkan belum bisa meramaikan persaingan papan atas.
Hal ini tentu menjadi pekerjaan rumah yang berat bagi pelatih Luis Milla. Selain beradaptasi, tentu mantan pelatih Timnas Indonesia itu harus segera mengatasi apa sebenarnya yang sedang terjadi dari performa buruk tim besutannya saat ini.*** (zar)