BANDUNG- Paguyuban Sunda Pangumbaraan (mengembara) menggelar silaturahmi nasional di Gedung Merdeka, Kota Bandung pada Minggu (21/8). Ajang tersebut dihadiri Sekitar 200 tokoh sunda dari 21 provinsi.
Kegiatan yang baru digelar untuk pertama kali ini, terselenggara karena banyaknya masukan atau aspirasi, dari para tokoh masyarakat sunda yang saat ini tengah mengembara di daerah-daerah lain.
“Ini karena ada keinginan dan kamelang (rasa kekhawatiran) dari mereka terhadap tanah sarakannya (tanah Sunda),” ucap Ketua Pelaksana Silatrahmi Nasional, Noery Ispandji Firman seusai menggelar musyawarah silaturahmi paguyuban Sunda pangumbaraan di Hotel Grand Preanger, Kota Bandung, Sabtu (21/8) malam.
Selain adanya masukan tersebut, Noerey mengatakan bahwa mereka juga menginginkan bahwa tokoh-tokoh Sunda dapat menjadi pemimpin nasional.
“Karena itu sudah waktunya, dan istilahnya juga nantinya akan bersama-sama mengangkat narwah orang Jawa barat atau Sunda di tingkat nasional,” ujarnya
Ternyata keinginan itu selaras dengan harapan dari Gerakan Nasional Indonesia Juara (GNIJ). Juru bicara GNIJ unung Sanusi mengungkapkan, bahwa pihaknya akan bersama-sama dengan pahutuban Sunda pangumbaraan untuk mewujudkan Indonesia juara dari peran tokoh Sunda.
“Jadi bukan hanya jabar saja yang juara, tapi Indonesia juara. dan itu ingin diimplementasikan dari beberapa provinsi yang hadir di sini. Jadi mereka akan mengembangkan visi misi untuk daerahnya yang ada di situ tapi hubungan emosional akan tetap dibangun,” Pungkasnya
Sehingga apa yang diharapkan nantinya, Nunung mengatakan bahwa mereka akan mendekatinya di acara Silaturahmi Nasional Paguyuban Sunda Pangumbaraan.
“Nanti bisa disaksikan, spirit mereka datang jauh-jauh untuk berkumpul, bersilaturahmi untuk menghendaki sebuah pemimpin yang memiliki harapan ke depan membawa Indonesia juara,” pungkasnya
(San).