Puasa Asyura Kira-Kira Dilaksanakan pada Tanggal Berapa? Simak Berikut Ini!

Jabarekspres.com – Mungkin saat ini masih banyak yang bertanya-tanya mengenai puasa Asyura dilaksanakan pada tanggal berapa. Untuk itu, simak jadwal serta niat bacaan puasanya berikut ini.

Puasa Asyura ialah bentuk puasa yang dilaksanakan pada bulan Muharram. Bulan ini sudah tiba sejak 31 Juli lalu. Puasa ini merupakan puasa sunah yang di perkenankan oleh Nabi Muhammad SAW dan paling diutamakan ketika memasuki bulan Muharram.

BACA JUGA: Bismillah, Besok Mulai Gaspol Puasa Lagi, Ini Keutamaan Puasa Senin Kamis

Nabi Muhammad SAW bersabda: “Sesungguhnya Muharram adalah bulannya Allah yang di dalamnya tepat menjadi hari bertaubat umat Islam atas dosa-dosa yang terdahulu”.

Berdasarkan kalender hijriah, untuk puasa ini dilaksanakan pada tanggal 10 Muharram yang jatuh pada 8 Agustus 2022.

Untuk hafalan niat dari puasa Asyura pun yakni sebagai berikut:

Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.”

BACA JUGA: Perbedaan Jadwal Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah dalam Dua Versi, Pemerintah dan Muhammadiyah

Jika tak sempat membaca niat puasa asyura di malam hari, berikut niat puasa asyura di siang hari:

Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatit Tasû‘â awil âsyûrâ lillâhi ta‘âlâ

Artinya,“Aku berniat puasa sunah Tasu’a atau Asyura hari ini karena Allah SWT.” Wallahu a’lam

 

Dalam bulan Muharram ini memang istimewa karena terdapat hari Asyura di hari kesepuluh bulan tersebut. Pada hari Asyura tersebut, umat Islam disunnahkan untuk berpuasa.

BACA JUGA: Minum saat Adzan Apakah Membatalkan Puasa? Berikut Jawabannya

Tingkatan dari bulan Muharram ini hanya satu level di bawah puasa di bulan Ramadhan. Hal tersebut menunjukkan arti bahwa puasa di bulan Muharram ini sangat dianjurkan.

Akan lebih baik dan sempurna jika puasa pada hari kesepuluh bulan Muharram ini pun diikuti dengan puasa pada dua hari yang mengiringinya, yakni pada 9 dan 11 Muharram.

Meskipun Nabi Muhammad SAW tidak menjalankan puasa ini, namun dalam hadistnya, beliau pernah menyampaikan keinginannya untuk melaksanakan puasa di tanggal tersebut. Oleh karena itu, mari perbanyak beribadah kepada Allah SWT terutama ketika menjelang hari Asyura ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan