BANDUNG – Pelaksanaan ibadah haji tahun 2022 kini telah selesai dilaksanakan, sehingga para jamaah haji khususnya dari Jawa Barat (Jabar) siap melakukan perjalanan pulang ke tanah air.
Kementrian Agama (Kemenag) Provinsi Jawa barat akan melakukan beberapa persiapan seperti melakukan pengecekan kesehatan terhadap seluruh jama’ah haji asal Jawa Barat.
“Kita sudah melakukan rapat bersama seluruh emberkasi dengan PHU pusat (Ditjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI), bahwa seluruh jamaah yang masuk emberkasi itu akan di-skrining suhu tubuh, dan nanti kalau misalnya ada yang terindikasi (covid-19) sebanyak 37,5 (persen) baru kita akan lakukan swab,” papar Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Jabar, Ahmad Handiman Romdony saat dikonfirmasi, Selasa (12/7).
Romdony menjelaskan, dalam melakukan pemeriksaan kesehatan pada jamaah haji, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan tim kesehatan yang ada di Kemenag Jabar.
Akan tetapi berdasarkan laporan yang ada, rata-rata jamaah yang akan melakukan kepulangan masih dinyatakan sehat.
“Secara umum relatif sehat, dan kalaupun ada yang sakit, itu karena faktor cuaca dan kelelahan. Makanya nanti setibanya di emberkasi, kita dari tim kesehatan hanya memeriksa suhu tubuh jamaah saja,” katanya.
Untuk teknis penjemputan sendiri, Romdony mengungkapkan bahwa tim dari Kemenag bersama Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) akan menunggu di asrama kedatangan.
Sehingga, ketika para jamaah tiba di tanah air, kata Romdony, pihaknya akan langsung memberi fasilitas kesehatan berupa pengecekan suhu tubuh, pemberian konsumsi, hingga pengambilan air zam-zam dan barang bawaan.
“Jadi di asrama itu tidak lama, kurang lebih 1 jam-an, dan setelah itu langsung menuju ke bus yang menjemput mereka dari daerahnya masing-masing,” katanya.
Pihak Kemenag akan mengimbau kepada keluarga jamaah untuk tidak melakukan penjemputan ke Emberkasi, bahkan hingga ke Bandara Soekarno Hatta.
“Kami harapkan untuk menjemput di daerahnya saja, jadi seusai dengan tugas PPIH Embarkasi dan PPIH daerah, kami akan melayani para jamaah ini sampai kepulangannya ke daerah masing-masing,” pungkasnya.
Untuk diketahui, pada pelaksanaan ibadah haji tahun 2022, Provinsi Jawa Barat telah memberangkatkan sebanyak 17.566 jamaah yang tergabung kedalam 44 kloter.