BANDUNG – Sebanyak 115 pelaku usaha kuliner yang meliputi 85 perusahaan dan 30 UMKM di Jawa Barat mengikuti ajang Festival “Bandung West Java Food and Beverage (F&B) expo 2022” di Sudirman Grand Ballroom, Kota Bandung.
Chief Executive Officer (CEO) PT Kristamedia Pratama, Daud D Salim menjelaskan bahwa Bandung West Java F&B Expo 2022 akan dilangsungkan hingga 4 hari ke depan yang dimulai pada tanggal 27 – 30 Juni 2022 nanti.
“Ini merupakan kegiatan kuliner pertama yang digelar di Kota Bandung, pameran ini merupakan salah satu event di bidang kuliner yang wajib didatangi oleh para penggemar kuliner,” ucap Daud di Grand Ballroom, Kota Bandung, Senin (27/6).
Tak hanya itu, tujuan diadakannya kegiatan ini, kata Daud, untuk memperkenalkan makanan dan dan minuman asli Nusantara, khususnya Jawa Barat.
Teknologi pengolahannya pun turut menjadi pelengkap dalam event tersebut.
“Jadi ini untuk mengembangkan pengetahuan tentang perkembangan teknologi dalam makanan dan minuman, serta bagaimana proses pengemasannya,” jelasnya.
Sehingga, pada event “Bandung West Java Food and Beverage (F&B) expo 2022” kali ini, Daud menargetkan bisa dihadiri sebanyak 20.000 pengunjung.
“Jadi selama 4 hari ini kami akan targetkan per harinya itu 3000 sampai 5.000 pengunjung,” imbuhnya
Sementara itu, menurut Kadin Provinsi Jawa Barat, Cucu Sutra mengatakan bahwa dengan adanya kegiatan dapat kembali meningkatkan ekonomi di bidang usaha kuliner setelah adanya pandemi Covid-19.
Bahkan selain itu, Cucu berharap, adanya kegiatan ini dapat juga meningkatkan investasi di bidang kuliner Jawa Barat.
“Kami Kadin Jabar beserta jajaran, dengan adanya kegiatan ini diharapkan usaha kuliner dapat bangkit kembali karena selama dua tahun kemarin. Kami (Pelaku kuliner); hanya tidur, enggak bisa apa-apa. Dan dengan adanya kegiatan ini diharapkan bisa kembali bangkit, khususnya di Jabar,” pungkas Cucu di tempat yang sama.
(San)