“Memang rantang makanan itu dilakban habis dan dipinggirannya dilem. Pas dibuka ada rambut sama tengkorak kepala sedikit,” ujarnya.
Setelah menemukan hal itu, pihaknya kemudian memanggil pihak kepolisian dan kemudian menyerahkan barang tersebut ke Biddokkes Polda Sulawesi Selatan.
“Saya tagih beberapa kali tapi dia bilang nanti kakaknya yang bayar,” jelasnya lagi. (pojoksatu)