SMK Gelora Jaya Nusantara Medan memiliki tujuh program keahlian yaitu Perhotelan, Kuliner, Busana, Tata Kecantikan dan SPA, Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi, Teknik dan Bisnis Sepeda Motor, dan Teknik Kendaraan Ringan Otomotif.
Hal serupa juga dilakukan oleh SMK Negeri 6 Padang, yang memiliki enam program keahlian dengan fasilitas yang sangat mendukung di masing-masing program.
Program keahlian tersebut seperti Teknik Komputer dan Jaringan, Usaha Layanan Pariwisata, Kuliner, Kecantikan dan Spa, Perhotelan dan Busana.
Melalui model pembelajaran teaching factory, SMKN 6 Padang telah menghasilkan produk unggulan salah satunya di bidang kuliner yaitu Minangkabau Food, Rendang Jamur dan Cake Trendy, yang masing-masing telah berlabel Halal.
“Kami mendukung para siswa melalui program Center of Excellence di berbagai bidang, salah satunya pada program keahlian kuliner dalam bentuk bantuan pembangunan fisik dan program penguatan pembelajaran link and match,” ujar Ibu Sri selaku Kepala Sekolah SMKN 6 Padang.
Produk maupun jasa yang telah diciptakan oleh SMK Gelora Jaya Nusantara Medan dan SMKN 6 Padang diharapkan dapat memiliki daya saing tinggi, Faktor lain untuk dapat memenangkan persaingan dalam dunia usaha kuliner adalah sangat diperlukannya pemahaman dan penerapan strategi Digital Marketing.
Strategi ini dapat memastikan sebuah produk atau layanan dari para siswa dapat dipasarkan secara efektif ke target pasar tertentu.
Oleh karena itu, Direktorat Kemitraan dan Penyelarasan Dunia Usaha dan Dunia Industri, Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia bekerja sama dengan Dyandra Academy (PT Dyandra Promosindo) menghadirkan program SMK Cakap Digital untuk tenaga kependidikan vokasi di Indonesia.
Program pelatihan ini mengangkat beberapa materi aplikatif seperti growth mindset, digital marketing strategy, social media marketing, brand identity and positioning, copywriting, creating great content dan lain sebagainya.
Program tersebut membantu tenaga kependidikan untuk memaksimalkan strategi digital marketing guna mendukung eksistensi produk maupun jasa yang diciptakan oleh masing-masing SMK.
“Di era yang serba cepat dan massif seperti ini, sudah menjadi keharusan bagi tenaga pendidik SMK untuk menguasai perkembangan Digital Marketing. Hal ini untuk memasarkan jasa dan produk unggulan yang ditawarkan oleh SMK secara luas dan massif kepada konsumen sehingga tercipta link and match yang tinggi,” ujar Rumpoko, Director Dyandra Academy. (*)