“Kampung Toleransi ini membukakan mata kami semua untuk senantiasa berkolaborasi di segala bidang baik kegiatan kedaerahan maupun luar daerah. Bahkan, aktivitas dari muda-mudi terlihat semakin aktif dan peduli. Semoga terus terjalin keakraban ini,” ungkapnya.
Dia juga menyebut adanya Kampung Toleransi di sekitar Vihara Tanda Bhakti dan tempat ibadah lain merupakan momen yang sangat mendalam untuk meleburkan satu suku yang berbeda atau yang sama dengan saling menunjang dan mendukung sehingga tercipta suasana hangat dan harmoni yang berdampak pada kenyamanan warga.
“Dahulu (sebelum adanya kampung toleransi, red) enggak saling tahu atau kenal. Tapi, sekarang terlihat sekali keguyubannya. Dengan MPH Community saja kami baru pertama kali namun rasanya seperti kenal lama dan mereka dengan sengaja melakukan bersih-bersih dan kegiatan bersama di sini, seperti bagi-bagi takjil sebanyak 260 paket,” pungkasnya. (mg4/ran)