BEKASI – Seorang gadis berumur 14 tahun di Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat menjadi korban pemerkosaan hingga hamil oleh seorang pria berinisial S (47), yang di ketahui adalah tetangganya.
Saat ini, usia kandungan gadis tersebut sudah 5 bulan.
Ibu korban berinisial M (40) menerangkan, anaknya dicabuli oleh pria berinisial SB tersebut sudah sejak tahun 2021.
Namun ia baru mengetahui anaknya hamil setelah melihat perubahan bentuk tubuh.
“Ketahuan hamil itu anak saya tidak dateng (bulan) haid dua bulan, saya curiga langsung saya test pack ternyata positif hamil,” ucap ibunya saat dikonfirmasi, Jumat (15/4)
Dalam kesempatan tersebut, M menjelaskan, awalnya putrinya diminta oleh pelaku untuk menemani istri pelaku di rumah.
Kedekatan dengan pelaku tersebut membuat korban dianggap seperti anaknya sendiri.
“Awalnya itu disuruh nemenin istrinya sama anaknya, dianggap anak angkatnya sendiri nih, selama setahun,” ungkapnya.
Lanjutnya sang ibu itu juga menjelaskan anaknya di setiap akhir minggu selalu datang ke rumah pelaku, dan sepulang dari rumah pelaku anaknya selalu diberi uang jajan.
“Setiap ia (Terduga Pelaku) datang ke kampung sini hari Sabtu dan Minggu, dia kan ada dirumahnya disitu, anak saya sudah dijanjiin setiap datang disuruh temenin ibu, nemenin anaknya. Ya jadi putri saya harus datang, kan dikasih duit Rp 10.000 juga sudah girang dan kadang dikasih nasi bungkusan,” jelasnya.
Menurut sang ibu, korban sudah lama putus sekolah kelas 3 SD. Selain itu M juga menerangkan bahwa sering diberikan minuman soda sprite oleh pelaku agar datang bulannya lancar dan pelaku bisa melancarkan aksinya.
Dikonfirmasi secara terpisah, Kapolres Metro Bekasi Kombes Pol Gidion Arif membenarkan terjadinya kasus tersebut.
Gidion mengatakan, saat ini keluarga korban telah melaporkan kasus tersebut kepada pihak Kepolisian.
“Itu sudah laporan polisi, itu sudah ditindaklanjuti lagi,” ucap Kombes Gidion Arif. (Fin-red)