Jabarekspres.com – Mengapa kita harus berpuasa di bulan Ramadhan? Tentu hal ini ada tujuan dan hikmahnya bagi para umat muslim.
Sebagaimana diketahui ibadah Puasa di bulan Ramadhan merupakan salah satu rukun Islam yang harus dijalankan seluruh umat muslim.
Kewajiban umat muslim agar menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan ini pun dikuatkan dengan Qur’an Surat Al-Baqarah ayat 183.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa”.
Dari penjelasan di atas dapat diketahui bersama mengapa kita harus berpuasa pada bulan Ramadhan dengan serius dan sungguh-sungguh.
Meskipun ibadah puasa di bulan Ramadhan ini dilaksanakan setahun sekali akan tetapi dampaknya bisa mempengaruhi sikap umat muslim.
Lalu mengapa kita harus berpuasa di bulan Ramadhan dan apakah memang ada keutamaan di dalamnya? Mari disimak baik-baik.
Melansir laman DJKN Kemenkeu, ada beberapa Makna dan hikmah saat menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan ditinjau dari sisi rohani dan jasmani.
1. Melatih Diri untuk Tetap Bersyukur Kepada Allah SWT
Sebagaimana firman Allah SWT pada surat Al-Baqarah 186
“Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran”.
Demikian pula Allah telah memberikan kepada kita berbagai hidayah secara bertahap, seperti hidayatul ilham (Naluri), hidayatul wasa (panca indra), hidayatul akli (akal), hidayatuddiin (agama), dan hidayatut taufik.
Juga dalam surat Ar-Rahman, 31 kali Allah SWT menantang kita dengan “fabiayyi aalaa i robbikumaa tukadzdzibaan” (maka nikmat-Ku yang mana yang hendak/bisa kau dustakan?).
Maka dengan sampainya kita pada bulan Ramadhan, maka kita bersyukur bahwa kita masih diberi waktu oleh Allah SWT untuk menjalankan amal ibadah dengan pahala yang berlipat ganda.
2. Melatih Disiplin Terhadap Waktu
Dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan, kita harus patuh pada waktu sahur dan buka.
Kita bangun untuk makan sahur saat dini hari dan diharapkan dapat meningkatkan motivasi bahwa kita bekerja dengan bangun lebih pagi, agar mendapatkan rejeki yang halal.