Jabarekspres.com – Demo mahasiswa hari ini Senin, 11 April 2022 yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi dinilai keliru.
Pandangan bila demo mahasiswa hari ini ke Jokowi keliru itu disampaikan oleh Aktivis 98 yang juga Politisi PDI Perjuangan Adian Napitupulu.
Selain menyebut demo mahasiswa hari ini kepada Jokowi keliru, Adian Napitulu turut menyinggung soal siapa pihak yang harusnya jadi sasaran aksi tersebut.
Sebagaimana diketahui, aksi demo mahasiswa hari ini menjadi sorotan sejumlah elemen tak terkecuali kalangan politisi yang ada di ibukota Jakarta.
Aksi demo yang rencananya digelar di depan Istana Negara, Jakarta Pusat, hari ini berasal dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).
Bila melihat selebaran ajakan aksi demo yang bertebaran di media sosial, ada dua misi utama yang dibawa para mahasiswa dalam aksinya kali ini.
Pertama, menyampaikan aspirasi menolak isu penundaan Pemilu 2024. Dan, menolak perpanjangan masa jabatan presiden menjadi tiga periode.
“Pertanyaannya, kenapa yang didemo Jokowi, bukan para menteri itu?” kata Adian Napitupulu yang juga Sekjen Pena 98 dilansir dari JPNN.
Menurut anggota Komisi VII DPR RI itu, gagasan perpanjangan masa jabatan presiden selain diungkap menteri juga diungkapkan sejumlah ketua umum partai politik dan lembaga survei.
Adian lantas mempertanyakan mengapa aksi 11 April 2022 tersebut tidak diarahkan ke partai dan lembaga survei, melainkan ditujukan kepada Presiden Jokowi.
“Kenapa yang didemo Jokowi, bukan lembaga survei atau kantor partai?. Ini yang saya bilang salah alamat,” ucap Adian Napitupulu menambahkan.
Politikus PDI Perjuangan ini mengatakan mengubah aturan mengenai masa jabatan presiden bukan kewenangan Istana, melainkan MPR. Sepatutnya kalau mau demo, arahnya adalah MPR.
“Namun, kenapa yang didemo justru Istana, bukan Senayan?” ucap Adian menegaskan.
Menurutnya, Presiden Jokowi sejak awal menyatakan tidak berminat menjabat presiden hingga tiga periode.
Adian menyebut, Jokowi telah menegaskan bakal tunduk kepada konstitusi dan melarang menteri berbicara isu perpanjangan masa jabatan presiden.
“Akan tetapi aneh, kenapa yang didemo justru Jokowi?” katanya.
Aksi demo mahasiswa 11 April 2022 pada hari ini mendadak jadi perbincangan sejumlah pihak tak terkecuali di jagat maya.