SOREANG – Bupati Kabupaten Bandung Dadang Supriatna Saat ini sebanyak 140 ribu orang di Kabupaten Bandung dalam kondisi mengaggur. Untuk menkan angka pengguran ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melalui Dinas Ketenagakerjaan Menggelar Job Fair yang dilaksanakan di Mall Pelayanan Publik (MPP), Senin (11/4).
Acara Job Fair ini mendapat sambutan dari para pencari kerja. Khususnya warga Kabupaten Bandung.
Acara yang digelar selama dua hari dari 11-12 April 2022 ini memberikan kesempatan kepada warga Kabupaten Bandung yang belum bekerja untuk melamar pada 20 perusahaan yang telah disediakan dalam Job Fair itu.
Selain Job Fair, Pemkab Bandung juga memfasilitasi pelaksanaan Bazaar Ramadan yang dilaksanakan mulai dari tanggal 11 April sampai 28 April 2022.
Sebanyak 120 pelaku UMKM terlibat dalam kegiatan bazaar yang difasilitasi Pemkab Bandung untuk mempromosikan dan pemasaran produknya masing-masing.
Tidak hanya itu, Pemkab Bandung juga menggelar pelayanan pemberian NIB (Nomor Induk Berusaha) bagi para pelaku UMKM yang dilaksanakan dari 11-14 April 2022.
Tiga event kegiatan yang dilaksanakan di MPP tersebut langsung dibuka oleh Bupati Bandung Dadang Supriatna didampingi Wakil Bupati Bandung H. Sahrul Gunawan.
Dadang mengatakan, kegiatan Bazaar Ramadan ini digelar dalam rangka menyambut Hari Jadi Kabupaten Bandung ke-381.
“Kemudian dalam kegiatan Job Fair, yang saya langsung buka adalah untuk memfasilitasi antara perusahaan dengan para pencari kerja,” kata Dadang Supriatna kepada wartawan di sela-sela Job Fair dan Bazaar Ramadan.
Dadang juga mengungkapkan, dari 20 perusahaan yang mengikuti Job Fair itu membutuhkan 600 pekerja.
“Kita terus berupaya untuk melakukan kerjasama dengan semua perusahaan di Kabupaten Bandung. Bukan hanya perusahaan di Kabupaten Bandung, juga di Provinsi Jabar, juga di luar Jawa maupun luar negeri. Kita menjalin kerjasama dengan Korea dan Jepang, dalam penyaluran tenaga kerja,” ungkapnya.
Dia berharap dari 140.000 orang angka pengangguran di Kabupaten Bandung, pada tahun 2022 ini bisa dikejar 40.000 orang mendapatkan kesempatan bekerja.
“Saya akan terus melakukan berbagai upaya, di antaranya menyiapkan 2700 marketing yang disebar di 270 desa di Kabupaten Bandung.
Selain itu, lanjut Dadang, ada program pinjaman dana bergulir, dan program pelatihan dari Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung yang tak hanya bersertifikat tapi ada implementasinya,” tutur Dadang.