Jabarekspres.com- Pada tanggal 25 Februari banyak terjadi peristiwa penting dan bersejarah di dunia. Mulai dari Hitler yang pindah kewarganegaraan hingga Pembantaian yang terjadi pada saat perang Vietnam.
Selain 2 peristiwa tersebut ada sejumlah peristiwa penting yang terjadi pada 25 Februari, yang dilansir dari laman nasional.okezone.com.
berikut adalah peristiwa-peristiwa bersejarah yang terjadi di dunia.
25 Februari1932 – Adolf Hitler Peroleh Kewarganegaraan Jerman
Adolf Hitler resmi menjadi warga negara Jerman. Diketahui sebelumnya Adolf Hitler merupakan warga negara Austria. Hitler pindah kewarganegaraan melalui proses naturalisasi.
25 Februari 1941 – Mogok Massal di Amsterdam pada Masa Perang Dunia II
Nama aksi mogok masal itu adalah Februaristaking di Belanda yang diduduki Jerman selama Perang Dunia II.
Aksi Pemogokan itu diorganisasi oleh Partai Komunis Belanda yang dilarang membela Yahudi Belanda yang dianiaya dan menentang tindakan kegiatan anti-Yahudi dari Belanda.
Aksi pemogokan itu dilatarbelakangi oleh adanya serangkaian penangkapan dan penganiayaan oleh Jerman di lingkungan Yahudi di Kota Amsterdam.
25 Februari1943 – Hari Lahir Wakil Presiden Indonesia Ke-11 Boediono
Pada 25 Februari 1943. Wakil peresiden indonesia Profesor Dr H Boediono BSc MEc lahir.
Ia di Kota Blitar, Jawa Timur, ia merupakan wakil presiden Indonesia yang ke sebelas
Buediono menjabat sejak 20 Oktober 2009 hingga 20 Oktober 2014 bersama Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
25 Februari 1968 – Pembantian di Perang Vietnam
Pada hari ini terjadinya pembantaian oleh pasukan marinir Korea Selatan di Desa Ha My di Provinsi Quang Nam, Vietnam Selatan.
135 warga sipil tak bersenjata dibunuh dan dibakar secara massal pada masa itu. Peristiwa ini merupakan peritiwa kelam bagi negara Vietnam.
25 Februari 1999 – Kelahiran Kiper Italia Gianluigi Donnarumma
Pemain sepakbola Italia, Gianluigi Donnarumma lahir dihari ini 25 Februari 1999. Ia lahir di Castellammare di Stabia.
25 Februari 2003 – Roh Moo-hyun dilantik menjadi Presiden Korea Selatan ke-16
Presiden ke-16 Korea Selatan, Roh Moo-hyun. Ia menjabat di kursi kepresidenan pada 25 Februari 2003 – 24 Februari 2008.
Roh Moo-hyun adalah seorang aktivis Hak Asasi Manusia (HAM). Sebelum dilantik menjadi Presiden, ia mengupayakan untuk mengatasi regionalisme dalam dunia politik negaranya.