Jabarekspres.com – Victoria’s Secret membuat proyek besar untuk koleksi “Love Cloud” yang liris pada Hari Valentine. Sofia Jirau, model berusia 24 tahun asal Puerto Rico adalah model pertama Down Syndrome yang tampil. Sebelumnya, Jirau pun pernah menjadi salah satu dari sedikit model dengan Down Syndrome yang berjalan di New York Fashion Week.
Sebagai model pertama Down Syndrome yang terpilih, Sofia mengutarakan perasaannya melalui akun Instagram miliknya. “Suatu hari saya memimpikannya, saya mengerjakannya dan hari ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Saya akhirnya bisa berbagi rahasia besar saya. Saya model pertama dengan Down Syndrome untuk Victoria Secret!”
Tak hanya itu, Sofia Jirau pun mengucapkan terimakasih kepada orang-orang yang selalu mendukungnya. “Terima kasih kepada semua yang selalu mendukung proyek saya. Terima kasih Victoria’s Secret telah melihat model dalam diri saya…dan menjadikan saya bagian dari kampanye Love Cloud Collection. Ini baru permulaan!” ujar model pertama Down Syndrome ini melalui Instagram pada Senin (14/02).
Grup model untuk koleksi terbaru Victoria’s Secret ini terdiri dari model professional dan non-profesional dengan beragam keunikan dan backgroundnya masing-masing. Seperti Celilo Miles yang seorang pemadam kebakaran hutan, Sylvia Buckler, seorang desainer aksesoris. Hingga Valentina Sampaio yang seorang transgender, ikut dalam kampanye tersebut.
Dalam edition.cnn.com, kampanye ini merupakan upaya Victoria’s Secret dalam memulihkan citra brand mereka serta merombak citra seksi yang sudah tertanam sejak lama. “The Angels”, nama grup supermodel mereka yang dulu kini sudah di pensiunkan. Berganti dengan “VS Collective”, yang dikenal karena background pekerjaan serta keunikannya. Pemain sepak bola Megan Rapinoe dan Aktris Priyanka Chopra Jonas, ikut dalam “VS Collective”.
Creative Director Raúl Martinez dalam edition.cnn.com mengatakan sebuah pernyataan bahwa kampanye tersebut adalah “momen utama dalam evolusi merek.”
“Dari pemeran wanita luar biasa yang menghidupkan koleksi, hingga semangat inklusif yang luar biasa di lokasi syuting, kampanye ini merupakan bagian penting dari standar Victoria’s Secret baru yang kami ciptakan,” ujarnya.