RSDC Wisma Atlet Laporkan Pasien Rawat Inap Covid-19 Mulai Berkurang

JAKARTA – Di Tengah puncak penyebaran Covid-19 yang terus meningkat diberbagai daerah, justru di Jakarta mendapatkan kabar baik. Jumlah pasien di Rumah Sakit Darurat Khusus COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, berkurang 41 orang.

Dalam keterangan persnya di Jakarta, Rabu (9/2), Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan berkurangnya jumlah pasien rawat inap tersebut lebih sedikit dibandingkan dengan satu hari sebelumnya, Selasa (8/2).

Berdasar data yang diambil pada Rabu (9/2) pagi, pasien rawat inap yang berkurang terlihat dari data pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran  sebanyak 5.028 orang, sedangkan jumlah semula pada satu hari sebelumnya 5.069 orang.

“Ada pengurangan 41 pasien rawat inap dari semula 5.069 menjadi 5.028 orang. Mereka terdiri atas 2.551 pria dan 2.477 wanita,” ungkap Aris.

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa para pasien tersebut dirawat di Tower 4, 5, 6, dan 7 RSDC Wisma Atlet.

Kemudian, ia juga menambahkan, terhitung sejak 23 Maret 2020 sampai 9 Februari 2022 jumlah pasien yang dirujuk ke RSDC Wisma Atlet sebanyak 146.991 orang.

“Jumlah Pasien sejak tanggal 23 Maret 2020 sampai dengan 9 Februari 2022 adalah 146.991 orang,” ucap Aris.

Di samping itu, Aris pun menyampaikan situasi terkini di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau.

Per Rabu, ujar dia, tercatat pasien rawat inap RSKI Pulau Galang sebanyak 277 orang. Mereka terdiri atas 169 pasien pria dan 108 wanita.

Dari data rekapitulasi itu, Aris menyampaikan terjadi penambahan pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang, yakni sebanyak 34 orang dari jumlah semula pada satu hari sebelumnya, yaitu 243.

Kemudian, Kepala Penerangan Kogabwilhan I ini mengatakan, terhitung sejak 12 April 2020 hingga 9 Februari 2022 tercatat total pasien rawat inap di RSKI Pulau Galang telah mencapai 18.692.

“Jumlah Pasien sejak tanggal 12 April 2020 sampai dengan 9 Februari 2022 adalah 18.692 orang,” ujar Aris.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan