SURABAYA – Agenda acara kerja bakti yang sedang dilakukan warga Jalan Banyu Urip Lor, Sawahan, Surabaya sempat terganggu saat salah seorang warganya menemukan sesosok mayat bayi didalam sungai. minggu (30/1) siang.
Penemuan mayat bayi tersebut sempat menggegerkan warga, karena agenda kerja bhakti saat itu adalah untuk membersihkan sungai. Namun sampah bau didalam sungai yang akan mereka bersihkan ternyata bukan sampah.
Melainkan mayat Bayi berjenis kelamin perempuan itu tersangkut batu.
Salah satu warga, Slamet, 35, menjelaskan, penemuan itu berawal dari aroma tak sedap di aliran sungai tersebut.
”Awalnya kan mau kerja bakti membersihkan aliran sungai di dekat sini. Terus ada bau nggak sedap. Awalnya dikira ada bangkai tikus,” kata Slamet.
Akan tetapi, lanjut Slamet, ketika didatangi terlihat jenazah seorang bayi perempuan. Ketika ditemukan, bayi tersebut tanpa busana.
”Awalnya saya kira bangkai tikus, lah kok setelah didatangi malah janin bayi mati,” ucap Slamet.
Slamet memperkirakan, bayi malang tersebut sudah berumur lima bulan. Dia pun langsung melaporkan penemuan tersebut kepada ketua RT dan melanjutkan melapor ke command center 112.
”Lumayan besar, kayaknya 5 bulanan,” jelas Slamet.
Ketika dikonfirmasi, Kanitreskrim Polsek Sawahan Iptu Shokip mengatakan, jenazah bayi perempuan itu telah dibawa ke RSUD Soetomo.
Pihak rumah sakit akan melakukan identifikasi lebih lanjut.
”Dilakukan identifikasi oleh tim Inafis Polrestabes Surabaya selanjutnya jenazah bayi dibawa menuju kamar jenazah RS Soetomo,” papar Shokip.
Shokip menambahkan, pihaknya masih melakukan pendalaman atas penemuan tersebut. Pendalaman diharapkan dapat mengungkap peristiwa atau pelaku pembuang bayi.
”Masih didalami petugas,” ujar Shokip. (jpg)