SOREANG – DPC PDI Perjuangan (PDIP) terus bekerja keras jelang tahun politik 2024. Pasalnya di khawatir terjadi penurunan elektabilitas partai di daerah, imbas pernyataan Politisi PDIP Arteria Dahlan yang menyinggung masyarakat sunda.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPC PDIP Kabupaten Bandung, Harjoko Sangganegara saat di wawancara, belum lama ini.
“Oleh karena itu, DPC PDIP Kabupaten Bandung harus bekerja lebih keras jelang tahun politik 2024. Salah satu caranya adalah dengan melakukan pendekatan langsung ke tokoh-tokoh masyarakat dan melakukan aksi nyata di tengah-tengah rakyat,” kata Harjoko.
Menurut Harjoko, saat ini berusaha melakukan pendekatan dengan mendengar keluh kesah dan aspirasi para tokoh masyarakat.
Menurutnya, para kader PDIP di Kabupaten Bandung, sangat menyesali terjadinya peristiwa tersebut. Arteria Dahlan sendiri sudah dipanggil oleh DPP PDIP dan sudah meminta maaf dan tidak akan mengulangi kesalahannya.
Harjoko mengatakan, sejauh yang di ketahui, DPP PDIP sudah memberikan sanksi berupa surat teguran kepada Arteria Dahlan karena dianggap melanggar etika.
“Kami berharap kiranya masyarakat dapat menerima permohonan maaf tersebut dan memaafkannya. Kiranya surat teguran dari DPP PDI Perjuangan dapat menjadi motivasi bagi Arteria Dahlan untuk tidak mengulang kesalahan di masa yang akan datang,” tegasnya.
“Tapi tentu saja kami berharap itu tidak sampai berkepanjangan, karena bagaimanapun di dalam PDI Perjuangan banyak masyarakat Sunda yang menjadi tokoh, kader, anggota dan simpatisan,” tutup Harjoko. (yul)