SUMATERA UTARA – Satu orang dari tujuh korban kecelakaan minibus yang jatuh ke jurang, akhirnya ditemukan Tim SAR gabungan, di Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara.
Korban tersebut di temukan sejauh 25 km dari lokasi kejadian jatuhnya minibus. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
”Korban ditemukan sejauh 25 km dari lokasi dia dikabarkan hilang,” Ungkap Humas Kantor SAR Medan Sariman Sitorus seperti dilansir dari Antara, Selasa (14/12).
Dia mengatakan, identitas korban yang ditemukan bernama Khairumi, 22. Jenazah korban yang berjenis kelamin perempuan tersebut ditemukan di Desa Sikelang, Kecamatan Penanggalan pada Senin (13/12) sekitar pukul 18.00 WIB.
Dia menyebutkan, saat ini jenazah korban sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka.
”Saat ini kami masih melakukan pencarian terhadap enam korban lain yang masih dinyatakan hilang,” kata Sariman Sitorus.
Sebelumnya, sebuah minibus dengan nomor polisi BL 1537 EF jatuh ke jurang di Desa Tanjung Mulia, Kecamatan Sitellu Tali Urang Jahe, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumatera Utara, pada Minggu (12/12) sekitar pukul 05.00 WIB.
Minibus tersebut dikemudikan Arman, 51, membawa enam orang penumpang dari Aceh menuju Kota Medan. Saat di lokasi, pengemudi yang diduga mengantuk membawa mobil oleng ke kanan jalan hingga terjun ke jurang dan masuk Sungai Lae Kombih. Mereka dilaporkan hilang diduga terseret arus Sungai Lae Kombih.
Adapun identitas korban hilang yakni Arman, 51; Tata Agusnianti, 22, warga Aceh Barat; Khairumi, 22, warga Aceh Barat; Fitri Elfirati, 26, warga Aceh; Arman Yusuf, 51; Sudarsih, 68; dan Masdi, 49, warga Kota Medan.