FLORES – Wilayah Indonesia Timur di guncang gempa dengan magnitudo 7,5 pada selasa (14/12) pukul 10.20 WIB . Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) segera mengeluarkan peringatan dini tsunami akibat guncangan gempa yang berpotensi menimbulkan tsunami di beberapa lokasi.

Berdasar pemantauan BMKG, gempa magnitudo 7,5 itu berlokasi di garis lintang 7,59 LS dan garis bujur 122.26 BT dengan kedalaman 12 Km, di perairan Flores. Karena gempa berlokasi didalam laut, maka dikeluarkan peringatan tsunami tersebut.

Lokasi tepatnya 112 Km baratlaut Larantuka NTT, 114 km timurlaut Maumere -Sikka NTT, 154 km Timurlaut Ende NTT, 324 Km Barat laut Kupang NTT dan 1722 km Teggara Jakarta.

“Peringatan Dini Tsunami di SULSEL, NTT, SULTRA, NTB,MALUKU, Gempa Mag:7.5, 14-Dec-21 10:20:22WIB. Lok:7.59LS,122.26BT, Kdlmn:12Km,” sebagaimana peringatan tertulis BMKG dalam akun media sosial Twitter resminya, Selasa (14/12).

Meski demikian hingga saat ini, Kepala Pusat Seismiologi Teknik, Geofisika Potensial dan Tanda Waktu, Rahmat Triyono belum menjawab konfirmasi terkait adanya gempa di wilayah Indonesia Timur tersebut.

Pesan BMKG yang beredar di media sosial menyebutkan waktu gelombang tiba dapat berbeda-beda di tiap lokasinya, gelombang yang pertama bisa saja bukan yang terbesar.

Beberapa propinsi dan daerah langsung ditetapkan berstatus, awas, waspada dan siaga. terutama yang berada di bibir pantai dan tepian sungai.

BMKG juga menghimbau pada pemerintah propinsi, kabupaten atau kota yang berada pada status AWAS untuk memperhatikan dan segera mengarahkan masyarakat untuk melakukan evakuasi menyeluruh.

Sedang Pemerintah daerah yang berada di status WASPADA dihimbau memperhatikan dan mengarahkan masyarakat untuk menjauhi pantai dan tepian sungai.