7 Negara Bakal Ramaikan WIBEST 3rd UTama

BANDUNG – Kampus Universitas Widyatama (UTama) kembali akan menggelar The 3rd Widyatama International Conference on Business, Economics, Social, and Technology (WIBEST 2021) pada 18 November 2021 mendatang.

Konferensi internasional tersebut diselenggarakan Pascasarjana UTama dan bakal dilaksanakan secara virtual.

Wakil Rektor III Bidang Riset dan Kerjasama UTama Dr. Mohd. Haizam Bin Mohd. Saudi mengatakan, ajang akbar tersebut nantinya bakal diikuti oleh para dosen maupun mahasiswa dari tujuh negara. Yaitu Malaysia, Singapura, Jepang, Belanda, Amerika Serikat termasuk Indonesia.

Dia menjelaskan, kegiatan WIBEST 2021 kali ini fokus terhadap penelitian yang konfrehensif dari para dosen yang turut serta, berkolaborasi dengan para dosen dari UTama.

Hal itu menurut Prof Haizam, karena adanya perspektif penelitian dan latar belakang yang berbeda dengan beberapa negara. Kemudian digabung menjadi satu untuk menghasilkan penelitian yang bermutu. Apalagi banyak peneliti dari jenjang S-2 dan S-3.

“Tujuan Wibest III selain dari peneliti lokal juga ada masukan dari peneliti negara asing. Di mana kita akan melihat apakah dua bentuk peneliti dari negara asing, bisa membuat kolaborasi dengan mereka menghasilkan bentuk penelitian dengan input yang lebih baik begitu juga output,” kata Prof Haizam, pria asal Negeri Jiran, Malaysia ini, di ruang kerjanya, Kamis (11/11/2021).

“Kalau jenjang S-3 memberikan suatu tesis, tesis sendiri akan dibahas pemeriksa. Akan disoalkan kebijakan nya apa. Sehingga Wibest III, outputnya menghasilkan kebijakan yang bisa digunakan oleh masyarakat. Juga menghasilkan suatu produk inovasi yang bisa dijual atau digunakan masyarakat,” imbuhya.

Masih kata Prof Haizam, WIBEST 2021 juga mendorong penelitian dan proyek antara institusi akademik dan industri dalam rangka mengisi gap di bidang bisnis, ekonomi, ilmu sosial, dan teknologi. Termasuk membangun jejaring serta hubungan antara akademisi, praktisi, pejabat pemerintah, dan masyarakat. Untuk berkontribusi pada revolusi baru dengan pemikiran modern serta menjunjung tinggi nilai-nilai budaya yang layak.

Conference Chairman WIBEST 2021, Dr. Nurul Hermina menambahkan, bahwa kegiatan itu menjadi wadah bagi para profesional, akademisi, peneliti, dan praktisi untuk berbagi pandangan tentang perkembangan bisnis, ilmu sosial, dan teknologi pada masa pandemi Covid-19 ini.

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan