JAKARTA – Hujan deras yang melanda sejumlah wilayah seperti Jakarta, Bogor, Tangerang Selatan dan sekitarnya membuat banjir menggenangi sejumlah jalur rel. Seperti yang sempat terjadi di lintas antara Stasiun Pondok Ranji – Stasiun Kebayoran dan di sekitar Stasiun Bogor. VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba memastikan saat ini genangan air di jalur rel tersebut sudah surut dan kembali dapat dilintasi KRL.
Jalur rel antara Stasiun Kebayoran – Stasiun Pondok Ranji PP sempat terkendala genangan air sejak pukul 15.39 WIB. Namun pada pukul 17:16 WIB jalur rel dari Stasiun Kebayoran arah ke Stasiun Pondok Ranji sudah dapat dilalui dengan kecepatan normal.
“Sementara pada pukul 17:50 WIB jalur rel arah sebaliknya yaitu dari Stasiun Pondok Ranji menuju ke Stasiun Kebayoran juga sudah dapat dilalui dengan kecepatan normal,” kata Anne dalam keterangannya, Minggu (7/11).
Sementara itu genangan air di sekitar Stasiun Bogor juga berdampak ke jalur I dan jalur II Stasiun sejak pukul 15.25 WIB. Namun dengan penanganan yang cepat dari petugas di lokasi bersama pemerintah Kota Bogor, pukul 15.46 genangan sudah surut dan tidak sampai mengganggu perjalanan KRL.
Meski KRL sudah dapat melintas kembali dengan kecepatan normal di lokasi, lanjut Anne, untuk layanan KRL lintas Tanahabang – Rangkasbitung PP saat ini masih dilakukan rekayasa operasi. Hal ini dilakukan sebagai upaya mengurai antrean perjalanan kereta dampak genangan air tersebut.
“Hingga pukul 18:00 WIB terdapat empat kereta yang perjalanannya dibatalkan untuk mengurangi keterlambatan, dan sejumlah jadwal KRL lainnya menjalani rekayasa operasi,” papar Anne.
Bagi para pengguna yang perjalanannya juga terkendala pada sore hari ini, dapat melakukan batal perjalanan di loket stasiun terdekat. Batal perjalanan dapat dilayani hingga tujuh hari mendatang, sehingga pengguna tidak perlu khawatir dan dapat menyesuaikan waktu pengurusannya ke loket.
Sejak beberapa pekan lalu dalam rangka persiapan memasuki musim penghujan, KAI Commuter bekerja sama dengan KAI Daop 1 Jakarta dan pemerintahan setempat di berbagai wilayah telah melakukan antisipasi dan langkah penanganan banjir dan pohon tumbang untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, dan sekitarnya.
