DEPOK – Sekira dua minggu lalu, turap di Kelurahan Cilodong, Kecamatan Cilodong ambrol. Penyebab ambrol turap diduga akibat hujan deras beberapa pekan terakhir di Depok yang membuat aliran sungai mengalir deras sehingga menyebabkan turap tersebut ambruk.
Meski begitu, perbaikan turap kini sudah ditangani oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok. Renovasi turap sedang dikerjakan petugas DPUPR dan direncanakan rampung pada hari ini.
“Mengingat keterbatasan SDM (sumberdaya manusia), ditambah bencana alam yang terjadi akhir-akhir ini di Depok akibat cuaca buruk membuat pengerjaan turap di Cilodong tertunda sementara waktu, dan baru mulai dikerjakan sejak seminggu terakhir,” kata Plt Kepala DPUPR Kota Depok Citra Indah Yulianty, Kamis (7/10).
Citra mengatakan, petugas DPUPR kini sedang mempercepat proses penyelesaian pengerjaan turap yang ditargetkan hari ini.
Menurutnya, warga setempat sangat mengharapkan agar pengerjaan turap dapat segera dirampungkan, mengingat sekarang sedang memasuki musim penghujan.
“Dari perencanaan awal, pengerjaan ditargetkan rampung selama tiga hari. Har ini termasuk hari ketiga pengerjaan turap tersebut. Semoga dapat selesai sesuai target,” ujarnya.
Pihaknya menerangkan, pengerjaan turap Kali Stamu RT 01 RW 06 Kelurahan Cilodong tersebut menerjunkan satu regu Satuan Tugas (Satgas) DPUPR yang terdiri dari sembilan personil.
“Panjang turap sekitar 4 meter dengan ketinggian 1,5 meter. Pembangunan turap ini diharapkan dapat memaksimalkan aliran air hingga ke hilir. Mudah-mudahan setelah diperbaiki tidak ambruk lagi,” pungkasnya. (Mg2)