CIAMIS – Saat berenang di air terjun obyek Wisata Curug Panganten, di Desa Tanjungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis, seorang siswa SMPN 1 Ciamis, Fasya Muhammad (14) tewas tenggelam, Rabu (29/09) siang.
Peristiwa tenggelamnya anak SMP di Objek Wisata Curug Panganten dibenarkan Kapolsek Ciamis, Kompol Nia Kurnia.
Berdasarkan informasi, korban yang tinggal di Lingkungan Kalapajajar, Kecamatan/Kabupaten Ciamis ini bersama beberapa temannya berangkat ke Wisata Curug Panganten sekira pukul 14.00.
Tiba di lokasi, mereka langsung berenang. Karena korban tidak bisa berenang lalu masuk terseret pusaran air terjun tersebut.
“Kondisi air cukup deras, sekitar 20 menit korban tenggelam tidak muncul kepermukaan, lalu warga setempat melakukan pencarian dan menemukan korban tenggelam. Warga pun sempat melakukan pertolongan, namun nyawa pelajar tersebut tidak tertolong,” paparnya.
Nia menyampaikan, anggotanya melakukan olah tempat kejadian dan menanyakan saksi-saksi temannya mengenai kejadiannya. Pihaknya sempat membawa korban ke RSUD Ciamis. Hasilnya tidak ada tanda kekerasan.
“Jadi kematianya kemungkinan tubuhnya kemasukan air dan korban sulit bernapas lalu meninggal dunia. Kami simpulkan korban murni karena faktor kecelakaan. Usai pemeriksaan jasad dibawa ke rumah duka. Kami mengucapkan bela sungkawa . Semoga keluarga diberikan kesabaran atas musibah tersebut,” tuturnya. (Fin.co.id)
