SOREANG – Dampak Pandemi Covid-19 bukan hanya melemahkan perekonomian, namun belasan anak warga Kabupaten Bandung ditinggalkan orangtua karena terkonfirmasi Covid-19.
Adanya hal tersebut, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Bandung, Nina Setiana mengatakan, sebanyak 17 anak di Kabupaten Bandung telah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat. Belasan anak tersebut, kata Nina, orangtuanya meninggal dunia karena terpapar Covid-19.
“Seluruhnya, anak yang mendapatkan bantuan sebanyak 4.000 orang se- Indonesia,” ungkap Nina saat memberikan keterangannya melalui telepon seluler, Senin (30/8).
Namun, lanjut Nina, di wilayah kabupaten Bandung yang mendapatkan bantuan bantuan dari program luncuran baru dari Direktorat Rehabilitasi, Kemensos sebanyak 17 orang anak.
“Bantuan dari Kemensos tersebut berupa uang tunai selama tiga bulan, diantaranya untuk anak yang masih sekolah sebesar Rp 200 ribu perbulan dan anak yang tidak sekolah Rp 300 ribu perbulan,” kata Nina.
Saat disinggung terkait keseluruhan jumlah anak yang ditinggalkan orangtua karena terkonfirmasi Covid-19, Nina pun mengaku, saat ini belum mengetahui secara pasti jumlah anak di Kabupaten Bandung yang orang tuanya meninggal karena terpapar virus corona.
Namun, ungkap Nina, Dinsos akan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, melalui puskesmas untuk meminta data warga yang meninggal karena Covid-19.
“Kita belum cek, karena dinas kesehatan yang memiliki data orang yang meninggal karena Covid-19. Karena berkaitan dengan pemeriksaaan medisnya. Sehingga kami akan bekerjasama dengan Dinkes untuk melakukan pengecekan,” tandasnya. (yul)
