“Warga yang benar-benar layak mendapat bantuan kita data dan kita arsipkan. Supaya nanti ketika ada bantuan lain, yang bukan dari Kemensos karena dari Kemensos udah ada tercatat di DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial),” ujar Agus.
“Kita upayakan entah nantinya dari program bansos DD (Dana Desa) atau mungkin ada donatur, atau bekerjasama dengan perusahaan supaya warga yang kekurangan bisa dapet juga bantuan,” turupnya. (mg5)