Saat ini Situ Ciburuy sendiri sedang mendapatkan pembenahan dari pemerintah. Mulai dari penataan kawasan situ, penataan kios pedagang, hingga pengerukan sedimen sungai menggunakan alat berat agar bisa menampung air lebih banyak.
Sebanyak 15 bangunan kios pedagang yang ada di kawasan objek wisata Situ Ciburuy sudah dibongkar. Pembongkaran sudah dilakukan sepekan lalu dan ditargetkan awal pekan depan semua bangunan rata dengan tanah dan para pedagang sudah harus pindah.
“Sejak seminggu lalu dibongkarnya, sama petugas provinsi. Pedagang udah ada yang bongkar sendiri ada yang sama petugas, targetnya Senin harus udah dibongkar semua,” kata salah seorang pemilik kios, Kiki (67).
Pembongkaran tersebut tidak mendapatkan protes apalagi perlawanan dari pedagang, karena sudah diinformasikan terlebih dahulu. Apalagi masing-masing pedagang juga mendapatkan uang pembongkaran Rp1 juta. Mereka nantinya akan pindah sementara selama proses revitalisasi dilakukan yang ditargetkan selesai di akhir tahun ini.
Kiki mengatakan, untuk membongkar bangunan kios petugas juga mengerahkan alat berat. Mengingat kios yang ada kebanyakan adalah bangunan permanen sehingga sulit jika dibongkar manual. Selama revitalisasi Situ Ciburuy, pedagang akan berjualan di beberapa titik yang masih berada di sekitar kawasan tersebut.
“Sebagai pedagang ya senang, akhirnya Situ Ciburuy dibenahi dan kios-kios dibangun lebih modern. Semoga bisa kembali menghidupkan Situ Ciburuy sebagai ikon objek wisata di Bandung Barat,” harapnya. (mg6)
