Merah Putih direncanakan akan menjadi single kedua dari album Iwan Fals yang kini sedang dalam proses pengerjaan. Lagu ini sangat spesial bentuk penegasannya akan kecintaannya pada Indonesia dan NKRI. Sekaligus merekam dinamika perjalanan bangsa dan negara yang bergulir dinamis.
“Indonesia, ya Indonesia; Merah Putih, Pancasila, NKRI dengan segala macam sejarahnya, baik yang modern atau masa lalu. Setiap Senin nyanyi Indonesia Raya di sekolahan. Terus kalau dalam kejuaraan menang, bangga setengah mati. Tanpa bisa dijelaskan kenapa bangga. Lalu kalau diledekin marah, juga sedih kok kita gini-gini aja. Padahal sudah merdeka, tapi masih banyak yang belum percaya kalau kita sudah merdeka. Ya, Indonesia di antara itu,” jelasnya panjang lebar.
Lagu Merah Putih memotret Indonesia yang terus berjalan dalam bingkai harapan. “Indonesia terus bergerak, terus berproses. Ibaratnya, jadi proses gabungan dari melodi dan syair kalau dalam konteks musik,” kata Iwan Fals.
Bercerita tentang Indonesia, Iwan Fals sudah mengalami hidup dalam berbagai zaman. Ia merekam zaman, merekam perjalanan, yang terus bergerak. Lirik Merah Putih mengajak kita semua untuk bersikap.
“Ayo deh kita harmonis, jangan saling ganggu. Sadar bahwa kita semua ditunggu kematian. Tapi, jangan nyerah. Kita gembira aja menunggu itu datang sambil terus produktif. Karena kita punya generasi berikutnya. Kita jelasin, ‘Eh, jangan jadi pengecut. Elo gagah, kita bisa hadapin semuanya.’ Dan hidup itu kayak ngelempar gelas ke ubin. Pecahannya kita nggak pernah tahu ke mana itu. Seninya di situ,” tandas Iwan Fals.
(Jawapos.com)