JAKARTA – Transformasi dari energi fosil menjadi Energi Baru Dan Terbarukan (EBT) menjadi salah satu fokus yang dikejar pemerintah. Hal itu disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidato kenegaraan yang disampaikan di Gedung Parlemen, Jakarta, Senin (16/8).
Menurut Jokowi, arah investasi dan ekonomi kedepan akan berbasis teknologi dan inovasi, khususnya ke arah Ekonomi Hijau dan Ekonomi Biru yang berkelanjutan.
“Perkembangan sektor pangan terus kita upayakan untuk membangun kemandirian pangan. Transformasi menuju energi baru dan terbarukan, serta akselerasi ekonomi berbasis teknologi hijau, akan menjadi perubahan penting dalam perekonomian kita,” ujar Jokowi.
Konsolidasi kekuatan riset nasional, kata Jokowi, terus diupayakan agar sejalan dengan agenda pembangunan nasional. Sinergi dunia pendidikan dengan industri dan pengembangan kewirausahaan terus dipercepat melalui Program Merdeka Belajar. Hal ini diharapkan mengakselerasi kualitas SDM nasional, dan sekaligus meningkatkan daya saing industri dan produk dalam negeri.
“Perkembangan investasi harus menjadi bagian terintegrasi dengan pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkeadilan,” tegasnya.
Peningkatan kelas pengusaha UMKM, imbuh Jokowi, menjadi agenda utama ke depan. Berbagai kemudahan pun disiapkan untuk menumbuhkan UMKM, termasuk kemitraan strategis dengan perusahaan besar, agar cepat masuk dalam rantai pasok global.
“Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk UMKM, serta meningkatkan pemerataan dan kemandirian ekonomi masyarakat,” pungkasnya (Fin.co.id)