JAKARTA – Pebulutangkis Indonesia, Gregoria Mariska, berhasil mengawali langkah di Olimpiade Tokyo dengan mengalahkan wakil Myanmar, Thet Htar dengan 21-11 dan 21-8. Berhasil mengatasi tegang menjadi kunci kemenangan Gregoria.
“Pertandingan pertama hari ini saya masih lumayan tegang karena ini turnamen terbesar yang pernah saya ikuti. Juga karena di beberapa turnamen sebelumnya hasil saya kurang bagus,” ujar Gregoria seusai laga, Minggu (25/7) kemarin.
Bahkan menurutnya saat akan memulai pertandingan, Gregoria masih terasa sekali tegangnya. Namun tunggal putri andalan Indonesia itu berhasil mengatasi tegang di pertengahan game 1 dan di game 2 sudah bisa tenang.
Dengan hasil ini Gregoria hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk bisa lolos ke babak selanjutnya. Dirinya akan menghadapi tunggal putri asal Belgia, Lianne Tan, pada laga terakhir fase grup.
“Berikutnya saya main tanggal 28 jadi ada jeda dua hari. Inginnya dalam dua hari ini saya menyiapkan mental,” lanjut atlet kelahiran tahun 1999 tersebut.
“Sekarang sudah lumayan enak, sudah nemu. Kalau ada jeda biasanya seperti mulai dari awal lagi, jadi dalam dua hari ini saya mau lebih mempersiapkan semua bukan hanya teknik tapi juga mental harus disiapkan karena tidak dipungkiri saya masih sedikit merasa tegang,” tutupnya. Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska. (NOC)
