DEPOK – Di tengah tingginya lonjakan kasus positif Covid-19 di Kota Depok, warga justru menyambutnya dengan memperbanyak pos-pos dapur umum sebagai sentra logistik bagi warga isolasi mandiri (isoman) akibat terpapar virus.
Di Depok sendiri sejauh ini telah banyak berdiri dapur umum di setiap wilayah kelurahan. Dapur-dapur umum tersebut didirikan dengan maksud menyediakan bantuan konsumsi bagi warga yang menjalani isoman.
Dari sekian dapur umum yang ada di tiap-tiap kelurahan, salah satunya yang terbaru berada di lokasi Kampung Siaga Tangguh Jaya (KSTJ) RW 10, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis.
“Pendirian fasilitas ini dimaksudkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang sedang menjalani isoman akibat terjangkit Covid-19,” kata Ketua RW 10 Tugu, Wagiman, Senin (5/7).
Menurut Wagiman, setiap hari pihaknya mendistribusikan berbagai kebutuhan konsumsi ke warga isoman untuk memenuhi kebutuhan selama menjalani isolasi.
“Bantuan dari dapur umum diantar langsung oleh anggota Satgas ke rumah warga yang menjalani isoman berupa makanan, masker, obat herbal, suplemen, madu dan buah,” katanya.
Ia menuturkan, sejauh ini jumlah warga yang terpapar Covid-19 di wilayahnya terus meningkat menjadi 97 kasus.
“Untuk itu, Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 dan masyarakat sekitar berinisiatif mendirikan dapur umum sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama,” tandasnya. (hrs)