DEPOK – Selama ini publik selalu mempersepsikan kegiatan organisasi kemasyarakat pemuda (OKP) dengan kegiatan yang bersifat (bakti) sosial dan kerelawanan. Anggapan tersebut tidaklah keliru sebab faktanya memang demikian.
Meski begitu, kegiatan OKP sendiri tidak melulu soal bakti sosial, kerelawanan, diskusi, aksi kemanusian dan kerja-kerja sosial lainnya.
Hal itu seperti ditunjukkan oleh salah satu OKP di Kecamatan Cinere, Depok yakni Karang Taruna (Katar) Cinere yang belakangan cukup intens dalam mengembangkan beragam program usaha ekonomi kreatif.
Ketua Katar Cinere, Nurdin menerangkan, anggotanya selama ini memang diarahkan untuk tidak sekadar fokus pada kegiata sosial saja, melainkan juga pada kegiatan ekonomi produktif.
“Kami ingin mengenalkan kepada masyarakat bahwa Karang Taruna tidak hanya fokus pada kegiatan sosial melainkan juga kegiatan kesejahteraan sosial,” katanya, Sabtu (3/6).
Ia mengatakan, beberapa jenis kegiatan ekonomi produktif yang coba didorong di organisasinya itu yakni bertani sekaligus mengolah dan memasarkan tanaman obat keluarga (TOGA).
Menurutnya, adapun toga yang kini menjadi fokus produksi rekan-rekannya itu termasuk jahe merah.
“Dalam prosesnya, dimulai dari menanam, kemudian merawat dan memanen hingga memasarkannya,” kata dia.
Dijelaskan, untuk lahannya sendiri saat ini tersedia di empat kelurahan di Cinere. Kelurahan Pangkalan Jati Baru termasuk yang paling banyak ditanami.
Alhasil, dari pihak kecamatan kata dia, juga memberikan bantuan outlet di depan kantornya untuk dijadikan lapak jualan produk hasil pertanian anak-anak Katar.
Semua itu lanjut dia dilakukan demi memaksimalkan potensi yang dimiliki para anggota Katar utamanya dalam bidang ekonomi. (hrs)