LEMBANG – Penjualan sapi potong mendekati Idul Adha tahun 2021 ini mengalami lonjakan yang cukup signifikan. Hal itu dialami langsung oleh pedagang sapi di Lembang, Kabupaten Bandung Barat.
Salah satunya Ana Gugum (40), salah seorang peternak sekaligus pedagang sapi asal Kampung Sukamaju, RT 1/4, Desa Cibodas, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB).
Meskipun Idul Adha baru tiba sekitar dua pekan lagi, namun dirinya mengaku sudah bisa menjual sekitar 650 ekor sapi ke berbagai daerah hanya dalam kurun waktu sekitar dua bulan, meskipun saat ini masih pandemi Covid-19.
Jika dibandingkan dengan Idul Adha tahun lalu, dirinya hanya mampu menjual 512 ekor sapi dengan perkiraan omzet sekitar Rp 10,4 miliar. Sapi tersebut dijual ke berbagai daerah hingga ke luar kota.
“Untuk penjualan sapi pada Idul Adha tahun ini Alhamdulillah ada kenaikan sekitar 30 persen, jika dibandingkan dengan tahun lalu,” ujar Ana Gugum saat ditemui, Kamis (1/7).
Faktor yang sangat mempengaruhi adanya kenaikan penjualan sapi pada tahun ini karena ia sudah memiliki banyak reseller. Selain itu, adanya pembatalan ibadah haji ke tanah suci juga turut mendongkrak penjualan.
“Jadi dengan seperti itu ada tambahan jumlah penjualan sapi. Yang bagi saya ini sangat fantastis dan sangat tidak terduga karena masih pandemi Covid-19,” ucapnya.
Harga sapi yang dijual berkisar antara Rp17,5 juta untuk bobot sapi 300-320 kilogram, hingga Rp120 juta untuk bobot sapi sekitar 1,2 ton. Namun, untuk saat ini sapi yang paling mahal ini masih berada di Jawa Timur.
“Tapi kita buka harga ada yang khusus buat reseller. Jadi istilahnya kita kasih harga di bawah pasaran. Itu menjadi keunggulan dan saya juga sudah 21 tahun bermain (usaha) sapi,” kata Ana Gugum.
Selain faktor banyaknya reseller, pembatalan haji, dan harga yang minim, Ana Gugum mengatakan, faktor yang mempengaruhi meningkatnya penjualan sapi ini tahun ini karena banyak panitia kurban yang sudah percaya terhadap dirinya.
“Jadi saya berterima kasih kepada panitia kurban dan reseller yang sudah mempercayai kami sebagai tempat mereka membeli sapi,” tandasnya. (mg6)