DEPOK – Ratusan Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) di Kecamatan Bojongsari akan mendapatkan dana dari Pemerintah Kota (Pemkot) untuk renovasi.
Anggaran untuk perbaikan RTLH bersumber dari Anggaran Pensadapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Depok.
Camat Bojongsari, Dede Hidayat menyebut rumah warga yang akan direnovasi itu berjumlah sebanyak 213 RTLH.
Menururnya, data RTLH di Bojongsari itu diperoleh dari hasil Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2020.
“Sebetulnya usulan pada Musrenbang tahun lalu itu jumlahnya sebanyak 233 RTLH. Namun, setelah diverifikasi hanya 213 yang lolos,” kata Dede, Kamis (10/6).
Adapun, menurut dia, rumah warga yang lolos verifikasi bantuan perbaikan akan menerima uang sebesar Rp25 juta.
“Untuk rinciannya, Rp5 juta untuk biaya septictank, Rp3 juta biaya tukang dan Rp 15 juta untuk biaya bahan bangunan,” ujar Dede.
Lebih lanjut, Dede mengatakan, 213 RTLH itu tersebar di 7 kelurahan, yakni Kelurahan Duren Mekar (Dumek) 16 rumah, Serua 15 rumah, Pondok Petir (Pontir) 11 rumah.
“Selanjutnya, 32 rumah di Bojongsari, 93 rumah di Kelurahan Duren Seribu (Duser), Bojongsari Baru 26 rumah, dan terakhi Curug 20 rumah,” imbuhnya. (Mg12/hrs)