Enam Warga Kelurahan Rancaekek Kencana Positif Covid-19, Lurah Pastikan Aman Terkendali

RANCAEKEK – Enam warga Kelurahan Rancaekek Kencana, Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung diketahui terpapar positif virus Covid-19.

Hal itu diungkapkan oleh Lurah Rancaekek Kencana Irwan Hardiansyah. Pihak kelurahan mengatakan telah melakukan tindakan antisipasi dengan meminta warga tersebut untuk isolasi mandiri.

“Iya ada dua rumah, satu rumah tiga orang yang positif (Covid-19). Jadi dua rumah itu ada enam orang,” kata Irwan kepada Jabar Ekspres melalui panggilan telepon, Selasa (8/6).

Terkait hal itu Irwan menerangkan, sempat ada kabar supaya RW yang terdapat warga di dalamnya positif Covid-19 untuk dilakukan lockdown berskala mikro.

Namun menurut Irwan hal itu tidak perlu dilakukan, sebab dengan isolasi mandiri sesuai standar protokol kesehatan maka kondisi di wilayah tersebut dapat dipastikan aman terkendali.

Irwan menjelaskan, untuk dilakukan lockdown mikro di suatu wilayah terdapat standar sesuai aturan dari pemerintah.

“Untuk pelaksanaan lockdown itu berlaku bagi satu wilayah yang lebih dari 10 rumah. Jadi tidak lihat jumlah pasien, tapi lihat jumlah rumah,” ujarnya.

Irwan melanjutkan, apabila kurang dari 10 rumah maka pengurus tingkat RW biasanya melaksanakan pelacakan jika terdapat warga lain yang positif Covid-19, kemudian melakukan isolasi mandiri.

“Jadi selama isolasi mandiri, terus dipantau oleh Tim (Satgas) Covid-19 kecamatan melalui PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) Rancaekek dan juga oleh pengurus RW setempat,” pungkas Irwan.

Mengingat adanya laporan warga untuk dilakukan lockdown mikro bagi satu RW yang beberapa warganya positif Covid-19, menurut Irwan hal itu disebabkan karena masyarakat khawatir adanya penyebaran virus Corona.

“Biasa masyarakat parno kepada warga yang terpapar. Padahal sebetulnya yang penting warga itu bisa menerapkan protokol kesehatan selama beraktivitas di luar rumah,” imbuhnya.

Irwan berpesan agar warga Kelurahan Rancaekek Kencana supaya terus menerapkan protokol kesehatan.

“Pandemi belum berakhir, virus ini masih ada, virus ini masih tersebar di luar publik. Jadi warga terus diingatkan untuk lakukan protokol kesehatan,” tutup Irwan. (mg6)

Tinggalkan Balasan