BANDUNG – Pemerintah Arab Saudi hingga kini belum merinci negara-negara yang mendapat kuota haji tahun 2021.
Mengenai itu, Wali Kota Bandung meminta publik tidak risau. Menurut Mang Oded, sapaan akrabnya, ibadah haji merupakan bagian dari salah satu rukun Islam. Sehingga, masih ada opsi lain bagi setiap muslim untuk mengoptimalkan rukun-rukun islam yang lain.
“Haji itu kan ibadah mahdoh, rukun islam ke lima. Saya berharap kepada warga kota Bandung yang punya cita-cita berhaji sudah menabung bertahun-tahun, kita berharap segara dibuka, tapi kalaupun tidak saya kira Ibadah haji itu kan salah satu rukun islam, masih banyak yang lain yang harus kita optimalkan,” katanya di Balai Kota Bandung, Jl. Wastukencana, Kota Bandung, Rabu (2/6)
Sampai saat ini, ujar Oded, pihaknya belum mendapat informasi secara pasti terkait kuota haji asal Indonesia. Informasi dari Kementrian Agama soal ibadah haji belum tersampaikan kepadanya.
Belum dibukanya kuota Haji bagi RI, diakui Oded akan berdampak pada antrian masyarakat yang mendaftar haji. Menurutnya, dengan peniadaan kuota haji maka akan berdampak pada semakin panjangnya daftar antrian jemaah calon Haji.
“Ya pastilah, kalau belum terbuka juga, sementara yang Peminat itu banyak di Indonesia,” ujarnya.
“Harapan saya mulai dibukalah, mudaha-mudahan, tapi itu urusan pemerintah Arab saudi juga,” pungkasnya.