JAKARTA – Orang pertama di dunia yang diberi vaksin Covid-19 meninggal dunia. Penghormatan pun diberikan kepada William Shakespeare, lansia berusia 81 tahun itu. Namanya memang mirip dengan seorang pujangga atau penyair legendaris Inggris.
Bill, sapaannya, menjadi berita utama global pada 8 Desember tahun lalu ketika ia menjadi orang pertama yang melakukan suntikan vaksin Covid-19 di Rumah Sakit Universitas Coventry dan Warwickshire. Bill, panggilan akrabnya, meninggal pekan lalu setelah menderita stroke di rumah sakit yang sama tempat ia menerima vaksinnya.
Tahun lalu, fotonya muncul di halaman depan di seluruh dunia saat kali pertama ia divaksinasi. William Shakespeare berasal dari Warwickshire. Saat itu, ia sangat bangga karena menjadi orang pertama yang divaksinasi.
Kematiannya tidak hanya menjadi duka bagi keluarganya tetapi juga oleh banyak orang yang berhubungan dengannya. Dia adalah sosok yang sangat dicintai di partai Buruh Coventry menurut anggota dewan lokal Jayne Innes. Dia menjadi ketua dewan paroki selama 20 tahun. ”Dia adalah pria yang baik, orang yang memiliki komitmen nyata untuk membuat daerah lokalnya lebih baik,” kata Jayne seperti dilansir dari mirror, Rabu (26/5).
“Selama lockdown, keluarga lokal akan menikmati berjalan-jalan di antara pepohonan yang ditanam oleh Bill dan rekan-rekannya di Allesley pada 1980-an,” katanya.
Bill juga sangat terlibat dengan pembuatan Coundon Wood pada 2005 dan penggalangan dana untuk pembelian Elkin Wood, yang sekarang dikelola oleh Woodland Trust pada 1997.
Bill dinilai sebagai seorang juru kampanye seumur hidup. Bill juga dikenal senang bisa membantu mendorong semua orang untuk mendapatkan vaksin. ”Penghargaan terbaik yang bisa kita semua bayar untuk Bill,” katanya.
Bill adalah seorang fotografer yang tajam, menyukai jazz dan bersosialisasi, dan juga menyukai alam dan taman. Bill akan dikenang karena banyak hal termasuk selera kenakalan. Dia adalah sosok yang sangat dihormati di Partai Buruh Coventry.
Sekretaris Partai Buruh Coventry, Angela Hopkins menambahkan Bill telah menjadi anggota aktif selama bertahun-tahun. Setiap tahun Bill berkampanye untuk partai tersebut dan menjadi Anggota Dewan Paroki Allesley. “Saya tahu bahwa dia akan sangat dirindukan kolega di seluruh konstituensi dan sekitarnya,” kata Angela. (jawapos.com)
